Infosumbar.net – Komunitas seni Nan Tumpah akan kembali menggelar Nan Tumpah Masuk Sekolah (NTMS) pada 19 dan 20 Mei 2023 mendatang. Sekolah yang akan dikunjungi adalah tingkat Sekolah Menengah Atas atau sederajat yang ada di Sumatera Barat (Sumbar).
Nan Tumpah membuat undangan terbuka untuk SMA/SMK Se-derajat di Sumbar untuk mendaftaran sebagai sekolah tujuan NTMS. Pendaftaran secara online dibuka hingga 11 April 2023.
“Sekolah tujuan NTMS 2023 yang terpilih akan diumumkan pada 17 April 2023 melalui website dan media sosial Komunitas Seni Nan Tumpah, serta melalui surel atau nomor ponsel pendaftar,” tulis press rilis yang diterima Infosumbar.net, Sabtu (1/4/2023).
Nan Tumpah Masuk Sekolah (NTMS) adalah program tahunan yang dilaksanakan oleh Komunitas Seni Nan Tumpah (KSNT) sejak tahun 2011. Bentuk kegiatan dari program ini berupa pelatihan seni pertunjukan yang diikuti oleh siswa sekolah terpilih dan produksi seni pertunjukan dari KSNT yang dibawa dan dipentaskan langsung di sekolah-sekolah menengah yang ada di Provinsi Sumatera Barat.
NTMS digagas KSNT dengan tujuan memberikan pengetahuan dasar seni pertunjukan serta membangun apresiasi, iklim berkesenian, menjaring publik penonton baru dari kalangan muda usia, dan memperkuat karakter siswa.
Penyelenggaraan Nan Tumpah Masuk Sekolah (NTMS) pada tahun 2011 sampai dengan tahun 2013 diawali dengan “Gerakan Menonton Teater Lebih Baik Daripada Menonton Sinetron”. KSNT bekerjasama dan berkunjung ke beberapa SMA di kota Padang, seperti SMA Ekasakti Padang, SMA Pertiwi 1 Padang, SMA Negeri 2 Padang, SMA Adabiah 2 Padang serta SMA Negeri 3 Padang. Program NTMS kemudian bergerak ke Kabupaten Padangpariaman pada tahun 2014, dengan menyelenggarakan pelatihan dan membawa pertunjukan ke SMA Plus INS Kayutanam, SMA Negeri 1 Lubuk Alung, SMK Negeri 1 Enam Lingkung serta SMA YDB Lubuk Alung.
Selanjutnya, pada penyelenggaraan di tahun 2015 sampai dengan 2019, KSNT konsisten membawa isu utama soal pendidikan di Indonesia dan tekanan lingkungan masalah siswa di sekolah menengah. KSNT menyadari telah terjadi pergeseran kegemaran siswa terhadap televisi yang kini digantikan oleh pesona teknologi informasi dan internet, sebab itu, “Gerakan Menonton Teater Lebih Baik daripada Sinetron” beralih kepada isu-isu yang berhubungan dengan dampak negatif penggunaan internet dan ponsel yang tidak tepat guna dengan membawa program NTMS ke beberapa sekolah yang terdapat di Kota Pariaman, seperti SMA Negeri 1 Pariaman, SMA Negeri 2 Pariaman dan SMK Negeri 3 Pariaman. Sampai dengan penyelenggaraan ke-9 di tahun 2019, KSNT telah membawa program NTMS ke 25 (dua puluh lima) sekolah menengah yang ada di Sumatera Barat.
Dampak dari penyelenggaraan NTMS selama sembilan tahun ini, telah berhasil mendorong beberapa pihak sekolah baik guru, pejabat sekolah, maupun siswa untuk menciptakan bengkel/sanggar seni siswa di sekolah sebagai aktifitas pendamping dari proses belajar mengajar yang ada. (*/peb)