
Padang, (infosumbar) – Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy mengungkapkan terkait aturan PPKM Darurat di tiga wilayah Sumatera Barat yaitu Kota Padang, Bukittinggi dan Padang Panjang akan dibahas lebih lanjut pada rapat yang segera digelar, Senin (12/7).
Baca juga
PPKM Darurat: Begini Pesan Wagub Audy saat Tinjau BIM
PPKM Darurat , Ini Syarat Naik Kereta Api di Sumatera Barat
Sementara, pada Minggu (11/7) ia menyebut akan lakukan pemantauan pada beberapa titik wilayah Sumatera Barat (Sumbar) bersama Satpol PP dan Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk meninjau kesiapan oksigen, isolasi mandiri, serta proses pemakaman.
“Akan kita cek nanti ke rumah sakit, terminal bis dan bandara hingga pelabuhan, meskipun info yang didapat untuk Sumatera Barat terkait stok oksigen masih aman. Kita harus siap menghadapi badai yang mungkin saja datang serta berharap hal tersebut tidak terjadi,” ujar Wagub ketika ditemui usai menghadiri rapat ruas jalan Tol Padang – Pekanbaru.
Wagub Audy juga menyampaikan bahwa terkait pelaku bisnis ataupun masyarakat yang biasa keluar masuk Sumbar, sebisa mungkin untuk berada diwilayah Sumbar saja meskipun saat ini belum ada kebijakan lanjut, mengenai penyekatan perbatasan dan buka tutup jalan raya.
“Kita bisa liat bahwa varian delta sudah masuk ke Sumatera Barat, varian tersebut lebih cepat menular yang memungkinkan efek terburuk yaitu meninggal dunia juga lebih cepat. Ini yang harus kita waspadai dan akan dipantau besok, Minggu,” kata Audy Joinaldy.
Baca juga
Petugas di Tingkat Kecamatan Turut Awasi Pelaksanaan PPKM Mikro
UIN Imam Bonjol Padang Tidak Keluarkan Surat Edaran Menyikapi PPKM
“Senin dibahas semua tentang penyekatan jalan dan aturan PPKM Darurat, baik untuk Kota Padang sendiri maupun Sumatera Barat secara keseluruhan, jelasnya. (fhr)