Infosumbar.net – Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumbar, Brigadir Jendral Sukria Gaos melakukan kunjungan kerja ke BNNK Solok pada Senin (16/1/2023).
“Tentunya kunjungan ini dilakukan terkait membahas pemberantasan narkoba dan memperkuat sinergitas di Sumbar termasuk di Solok,” kata Jendral Sukria.
Masalah penyalahgunaan narkoba di Sumbar sendiri, kata Sukria sudah merambah hingga ke kalangan masyarakat bawah.
“Cukup memperihatinkan dimana kebanyakan pengguna berasal dari masyarakat kalangan ekonomi bawah seperti buruh, petani. Lapas pun 70-80 persen banyak dihuni oleh pelaku narkoba,” tuturnya.
Untuk itu, selain penegakan hukum bagi pelaku narkoba, memberikan layanan rehabilitasi kepada pecandu yang menjadi korban dan bukan pengedar.
“Dalam rehabilitasi yang kami berikan kepada pecandu, soft therapy diberikan dengan detox tubuh. Dimana pemakai akan masuk ke ruang detox selama seminggu,” ujarnya.
“Barulah setelah selesai dimasukkan program-program rehab lain. Agar si pecandu benar benar sembuh,” imbuhnya.
Sementara itu, disis lain, Jenderal Sukria menegaskan bahwa kunjungannya ke Solok tidak ada kaitan dengan penangkapan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Solok, LE.
“Tidak ada kaitan kunjungan ini dengan penangkapan Wakil Ketua DPRD. Saya kunjungan ke sini setelah tadi kunker dari Sawahlunto,” ungkapnya.
Atas kunjungan ini, Kepala BNNK Solok AKBP Saifuddin Anshori menyampaikan ungkapan terimakasih dan akan meningkatkan kenerja demi memberikan manfaat kepada masyarakat.
“Dalam kunjungan tadi kami membahas tentang pemberantasan narkoba di Solok dan nantinya ada rencana pembangunan panti rehab oleh BNNP di Sumbar. Semoga kedepan kami bisa memberikan manfaat bagi masyarakat,” tutupnya. (Ayi)