infoSumbar
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
  • DIREKTORI
  • WISATA
  • LOWONGAN KERJA
  • EVENTS
    • SEMINAR
    • SENI & BUDAYA
    • LOMBA
    • MUSIK
  • LAINNYA
    • #PANTUNMINANG
    • KOMUNITAS
    • BUDAYA & SENI
    • MINANGKABAU
    • INFOSUMBARPEDIA
    • MOTIVASI
    • LIFESTYLE
    • FOTO
    • MUSIK
    • PROFIL
    • VIDEO
  • ARTIKEL
  • LIGA FUTSAL IS
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
  • DIREKTORI
  • WISATA
  • LOWONGAN KERJA
  • EVENTS
    • SEMINAR
    • SENI & BUDAYA
    • LOMBA
    • MUSIK
  • LAINNYA
    • #PANTUNMINANG
    • KOMUNITAS
    • BUDAYA & SENI
    • MINANGKABAU
    • INFOSUMBARPEDIA
    • MOTIVASI
    • LIFESTYLE
    • FOTO
    • MUSIK
    • PROFIL
    • VIDEO
  • ARTIKEL
  • LIGA FUTSAL IS
No Result
View All Result
infoSumbar
No Result
View All Result

Mengenal Rumah Gadang 20 Ruang di Nagari Sulik Aia, Cagar Budaya yang Telah Berusia 202 Tahun

04 Desember 2022 - 18:39 WIB
in Solok Raya
Yashirli MulyadibyYashirli Mulyadi
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Twitter
Mengenal Rumah Gadang 20 Ruang di Nagari Sulik Aia, Cagar Budaya yang Telah Berusia 202 Tahun

Rumah Gadang 20 ruang yang terletak di Nagari Sulik Aia Kecamatan X Koto Diatas Kabupaten Solok

Infosumbar.net – Di Nagari Sulik Aia Kecamatan X Koto Diatas Kabupaten Solok, terdapat sebuah rumah gadang yang memiliki ruang hingga 20.

Tepatnya, bangunan yang telah dibangun semenjak tahun 1820, yang berada di Jorong Silungkang Nagari Sulik Aia.

Sudah berumur lebih kurang 202 tahun semenjak bangunan ini pertamakali didirikan, Rumah Gadang ini telah masuk ke salah satu cagar budaya yang ada di Kabupaten Solok, dengan nomor inventaris 03/BCB-TB/A/15/2007 di Balai Pelestarian Cagar Budaya Batusangkar.

Dikutip dari laman kebudayaan.kemdikbud.go.id pada Minggu (4/12/2022), bangunan ini sempat terbakar dan didirikan kembali pada tahun 1901 dan selesai tahun 1907.

Dulunya, rumah gadang ini dapat dihuni hingga 300 orang. Mempunyai dua Datuak yang mengepalai kaumnya.

IKLAN

Pada bagian pangka dimiliki oleh Datuk Tamaruhun sedangkan bagian ujung dimiliki oleh Datuk Ampang Limo yang hingga sekarang dihuni oleh turunan datuk yang sama.

Sejak ditetapkan sebagai cagar budaya, rumah gadang ini sudah direnovasi dan ditunjuk seorang Jupel atau juru pelihara.

BACA JUGA :   Arus Lalu Lintas Solok Menuju Padang Malam ini Terpantau Lancar, Kasat Lantas Tetap Ingatkan Pengendara untuk Waspada

Refriadi (46), saat ini berperan sebagai Jupel dan saat ini tinggal di rumah gadang tersebut bersama istri dan dua orang anaknya.

Istinya, Suyatmi (44) mengatakan bahwa ia sekeluarga sudah tinggal selama dua tahun dirumah tersebut.

“Semenjak suami saya ditunjuk sebagai Jupel, saya sekeluarga bersama dua orang anak sekarang yang tingggal di rumah gadang ini,” katanya kepada Inforsumbar.

Sebelumnya, kata Suyatmi rumah gadang ini sempat dihuni oleh tiga keluarga lain sebelum akhirnya ditempati olehnya.

Pada tahun 2013,  rumah gadang ini direnovasi hingga tahun 2015, dan tahun 2016 diresmikan kembali dengan biaya hingga Rp 1,5 M.

“Sebeum nya ada tiga keluarga yang tinggal di sini. Namun, saat renovasi yang dilakukan oleh pemerintah,BPCB minta rumah ini dikosongkan dulu agar renovasinya bisa lancar,” tuturnya.

Meskipun sempat terbakar, namun rumah ini tetap sama seperti dulu. Hanya saja, perbedaan tampak terlihat pada ukiran dinding dan atap rumah gadang.

“Kalau kata orang tua dulu rumah ini terbakar karena sekam. Masyarakat memasak dan menumbuk sekam padi di halaman rumah. Makanya konon, api menjalar hingga rumah terbakar,” ungkapnya.

BACA JUGA :   Dua Minggu Lagi, Bunga Rafflesia Diperkirakan akan Mekar di Saniang Baka

“Semenjak rumah ini terbakar dan dibangun kembali tidak ada perbedaannya. Hanya saja dulu kan rumahnya disetiap dinding ada ukiran, sekarang polos dan atapnya dulu dari ijuk sekarang dari seng,” jelasnya.

Hingga saat ini, rumah gadang masih digunakan sebagai acara adat dan pemberian gelar kepada pihak marapulai yang telah menikah.

“Kalau ada anak kemenakan suku Limau Panjang  yang menikah, pihak marapulai ketika malam akan diberika gelar disini dengan adatnya membantai kambing,” ucapnya.

Berdiri dengan 20 ruang rumah gadang ini disangga dengan 105 tiang dengan 43 tiang baru pasca renovasi.

Menurut Suyatmi, dinamakan 20 ruang karena saat itu dibangun oleh dua kecamatan yaitu X koto di atas dan X koto di bawah.

Bangunan rumah gadang 20 ruang memiliki luas 60,95 m x 9,34 m, dengan delapan buah gonjong dan empat pintu.

BACA JUGA :   Keren....., Solok Selatan Masuk Nominasi 6 Besar Penghargaan Perencanaan Daerah

“Empat pintu dan jenjang yang ada di rumah gadang ini menandakan empat suku yang ada di Nagari Sulik Aia yaitu Limo Panjang, Limo Singkek, Simabur dan Piliang,” katanya.

Ruang utama pada bangunan ini dibarkan terbuka tanpa pembatas, hanya pada bagian tengah berjejer tiang yang saling berhadapan. Pembatas hanya untuk pembatas bilik atau kamar yang berjumlah 20 buah kamar.

Kamar tidur atau bilik yang berjumlah 20 buah, tiap bilik berukuran 2 x 2,5 meter yang bagian depan terdapat pintu masuk yang mempunyai daun pintu berbentuk setangkup.

Kemudian, dapur rumah gadang ini terletak dihalaman rumah yang digunakan untuk memasak secara bersama-sama atau gotong royong.

“Dapurnya memang terletak terpisah di bawah, biasanya digunakan untuk masak bersama-sama,” sebutnya.

Akan tetapi, akibat pandemi Covid-19, Suyatmi menerangkan jumlah pengunjung rumah gadang 20 ruang menurun.

“Akibat pandemi covid-19 jumlah pengunjung menurun dibandingkan sebelumnya yang sering dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara,” tutupnya. (Ayi)

IKLAN
Tags: Kabupaten SolokNagari Sulik AiaRumah gadang 20 ruang

Related Posts

Pemko Solok Launching Tiga Aplikasi Baru, Untuk Apa Saja itu?

Pemko Solok Launching Tiga Aplikasi Baru, Untuk Apa Saja itu?

02 Februari 2023
Satreskrim Polres Solok Kota Tangkap Pelaku Diduga Penambang Emas Ilegal di Nagari Sibarambang

Satreskrim Polres Solok Kota Tangkap Pelaku Diduga Penambang Emas Ilegal di Nagari Sibarambang

02 Februari 2023
Jadi Tuan Rumah MTQ Nasional ke-40 tingkat Sumbar, Pemkab Solok Selatan Komit Berikan Yang Terbaik

Jadi Tuan Rumah MTQ Nasional ke-40 tingkat Sumbar, Pemkab Solok Selatan Komit Berikan Yang Terbaik

02 Februari 2023
Terkait Dugaan Penculikan Anak di Solok,  Ternyata Hanya Rekayasa

Terkait Dugaan Penculikan Anak di Solok, Ternyata Hanya Rekayasa

01 Februari 2023
KPU Kabupaten Solok Usulkan Dua Struktur Dapil untuk Pileg 2024, Penetapan pada 9 Februari

KPU Kabupaten Solok Usulkan Dua Struktur Dapil untuk Pileg 2024, Penetapan pada 9 Februari

01 Februari 2023
Bahas Penurunan Stunting, Pemko Solok Jalin Sinergi dengan BKKBN Sumbar

Bahas Penurunan Stunting, Pemko Solok Jalin Sinergi dengan BKKBN Sumbar

01 Februari 2023

Berita Terkini

  • All
  • Berita Pilihan
  • Nasional
  • Sumbar

Kurs Rupiah Melemah, Jadi Rp14.910 per Dolar AS

Pagi Ini, IHSG Dibuka Menguat ke Level 6.916

Mikrobus Asal Payakumbuh Terguling di Labuah Luruih Agam, Sejumlah Korban Terluka

BMKG Prediksi Cuaca Sumbar Hari ini Cerah Seharian

Rendang Lokan, Varian Rendang dari Kerang Hitam Khas Pesisir Selatan

Cegah KDRT karena Pernikahan Dini, DP3AP2KB Kota Padang Lakukan Cara Ini

Populer

  • Penemuan Mayat Tanpa Identitas Membusuk Dalam Gulungan Karpet di Lantai 3 Pasar Raya Padang

    Penemuan Mayat Tanpa Identitas Membusuk Dalam Gulungan Karpet di Lantai 3 Pasar Raya Padang

    456 shares
    Share 182 Tweet 114
  • Polisi Sebut Alasan Laporan Penculikan Anak di Solok Karena Sang Ibu Sering Marah-marah

    405 shares
    Share 162 Tweet 101
  • Terkait Dugaan Penculikan Anak di Solok, Ternyata Hanya Rekayasa

    384 shares
    Share 154 Tweet 96
  • Puluhan Warga Solok Mundur dari Keanggotaan Partai Politik

    361 shares
    Share 144 Tweet 90
  • Meski Stok Aman, Pertamina Resmi Menaikan Harga BBM Jenis Pertamax Turbo dan Dex di Sumbar Per 1 Februari 2023

    351 shares
    Share 140 Tweet 88
  • Contact
  • Redaksi
  • Visi dan Misi
  • Advertise
  • About Us
  • Pedoman Media Siber

Website ini diterbitkan oleh PT Infosumbar Media Kreasi | © 2010 - 2022

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
  • DIREKTORI
  • WISATA
  • LOWONGAN KERJA
  • EVENTS
    • SEMINAR
    • SENI & BUDAYA
    • LOMBA
    • MUSIK
  • LAINNYA
    • #PANTUNMINANG
    • KOMUNITAS
    • BUDAYA & SENI
    • MINANGKABAU
    • INFOSUMBARPEDIA
    • MOTIVASI
    • LIFESTYLE
    • FOTO
    • MUSIK
    • PROFIL
    • VIDEO
  • ARTIKEL
  • LIGA FUTSAL IS

Website ini diterbitkan oleh PT Infosumbar Media Kreasi | © 2010 - 2022