Infosumbar.net – Tahun ajaran baru sudah didepan mata. Untuk itu, para orang tua akan mempersiapkan berbagai hal perlengkapan sekolah, mulai dari seragam, buku, hingga sepatu dan tas.
Seperti yang terlihat di Pasar Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, pedagagang seragam, tas hingga sepatu mulai diserbu pembeli.
Salah seorang pedagang tas dan sepatu sekolah, Zulkifli (48) mengatakan, satu hari jelang tahun ajaran baru, penjualan tas dan sepatu sangat signifikan.
“Alhamdulillah, dari pagi hingga siang ini pengunjung sudah sangat ramai,” katanya kepada infosumbar.net.
Berbagai model tas dan sepatu, anak anak mulai dewasa ia jajakan ditengah-tengah pasar mulai dari harga Rp 90 ribu hingga Rp 130 ribu.
“Rata rata harganya dibawah Rp 200 ribu, tergantung merek. Tapi kan nanti pembeli bisa nawar, sampai harga disepakati kedua belah pihak,” ucapnya.
Menurutnya, hal ini sudah biasa terjadi, satu kali dalam setahun, saat tahun ajaran baru, yang membuat omzetnya meningkat berkali lipat.
“Ini saja sudah ada kira-kira 6 lusin sepatu dan tas yang terjual dari pagi hingga siang. Kalau ramai terus hingga sore, omzet saya bisa mencapai Rp 13 juta,” tuturnya.
Dibandingkan hari biasa, Zulkifli mengaku, penjualan sepatu dan tas tidak begitu ramai dan hanya memperoleh omzet satu juta rupiah.
“Kalau normalnya hanya ratusan ribu hinggga Rp 1 juta omzet jualan saya dalam sehari. Tapi saya tidak hanya jualan di Pasar Sumani, saya juga jualan di Pasar Muaro Paneh, dan Bukik Sileh,” tambahnya.
Pria yang telah berdahang dari tahun 2000 ini, mengaku sangat bersyukur dan senang dagangannya bisa laris.
“Omzet jutaan ini cuma sekali setahun ya, saat tahun ajaran baru. Tapi tetap disyukuri berapapun hasilnya,” sebutnya. (Ayi)