Infosumbar.net – Kapolres Solok Kota, AKBP Ahmad Fadilan menjadi Inspektur Upacara (Irup) Bendera di SMA N 4 Kota Solok pada Senin (22/5/2023).
Pada kesempatan itu, Kapolres menceritakan pengalamannya hingga menjadi perwira dan bertugas ke berbagai tempat dan negara.
Ia menambahkan bahwa 30 tahun yang lalu, ia juga berdiri sebagai seorang siswa yang ia sampaikan dalam bahasa inggris.
“Proses belajar dan menuntut ilmu di sekolah ini sebagai salah satu proses dalam membentuk kepribadian serta kompetensi yang harus dimiliki tidak hanya sebatas aspek intelegensia, tapi juga aspek psikomotorik dan aspek lainnya yang dibutuhkan dalam persaingan global saat ini,” sebutnya.
Dikatakan AKBP Ahmad Fadilan, bahwa ada 3 kunci utama yang mesti dimilki dalam mencapai kesuksesan. Yakni integritas, skill (kompetensi/kemampuan) serta network (Jaringan).
“Integritas artinya kepribadian yang baik, harus punya karakter jujur, bisa dipercaya dan amanah. Integritas dalam hal ini termasuk menjaga dan melaksanakan ajaran agama sebagai modal utama dlam kehidupan,” ucapnya.
” Selanjutnya kompetensi atau skill dan juga network atau hubungan jaringan pertemanan yang harus dibina sedini mungkin dari lingkungan terkecil, sejak di lingkungan Sekolah, antar Sekolah bahkan mungkin antar Provinsi serta antar Negara,” tambahnya.
Tak lupa, ia mencerikan kisah masa kecilnya bercita-cita menjadi seorang dokter. Namun takdir membawanya menjadi seorang Perwira Polisi kemudian bertugas di berbagai tempat, di berbagai provinsi di Indonesia.
“Hingga hari ini Bapak berdiri di sini di Sumatera Barat. Di hadapan Adik-adik semua. Bahkan Bapak juga diberi kesempatan sudah melakukan tugas di 28 Negara. Alhamdulillah semua itu adalah berkah dari Allah SWT,” ujarnya.
Oleh sebab itu, kepada generasi muda yang hidup di era kecanggihan teknologi saat ini teerlebih dengan keberadaan Smartphone, Ahmad Fadilan berpesan untuk menggunakan benda kecil yang bisa dimanfaatkan untuk mengakses seluruh informasi dari berbagai belahan Dunia, agar menggunakannya untuk hal positif yang bisa menunjang kesuksesan.
“Smartphone ini bisa mendatangkan manfat yang luar biasa jika digunakan untuk hal positif, namun sebaliknya juga bisa menjadi sumber kemudharatan. Oleh sebab itu, saya berpesan kepada adik-adik semua agar cerdas menggunakannya,” ungkap AKBP Ahmad Fadilan.
Juga, Kapolres Solok Kota mengaku bangga dan mengaresiasi sekolah tersebut, lantaran pernggunaan 3 bahasa yang diterapkan di antaranya Bahasa Arab, Inggris dan Indonesia.(Ayi)