Padang Panjang (infosumbar) – Sebanyak 54 siswa di SMAN 1 Padang Panjang Sumatera Barat (Sumbar) terkonfirmasi positif Covid-19. Akibatnya aktivitas belajar mengajar tatap muka di sekolah itu dihentikan sementara.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Sumbar Wilayah 1 Mardison, Senin, mengatakan siswa-siswa yang tidak terpapar Covid-19 mulai melaksanakan pembelajaran dari rumah.
“Untuk sementara waktu siswa yang positif menjalani karantina di asrama sekolah, sedangkan yang negatif, dijemput orangtua dan belajar daring,” jelasnya.
Ia menyampaikan jika pembelajaran daring ini hanya diberlakukan untuk SMAN 1 Padang Panjang saja.
Mardison melanjutkan, tidak ada persiapan khusus untuk pembelajaran daring tersebut, sebab sebelumnya siswa sudah pernah belajar daring dari rumah.
“Siswa baru tatap muka pada (16/8) kemarin, sebelum itu kan daring juga, jadi tidak ada masalah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang, Nuryanuwar menjelaskan puluhan siswa tersebut terpapar Covid-19 dari seorang murid.
“Ada salah satu murid yang demam, kemudian kami lakukan tes swab, ternyata positif Covid-19. Dan setelah dilakukan swab massal terhadap semua yang kontak erat, hasilnya sebanyak 54 siswa positif Covid-19,” katanya.
Ia mengatakan pihaknya langsung gerak cepat dan mengambil keputusan bahwa pelajar asrama yang hasil swabnya negatif dijemput dan dipulangkan ke rumah masing-masing. (nou/agp)