Padang (infosumbar)- Palai bada, salah satu kuliner unik khas Minangkabau yang mulai sulit ditemui. Palai bada adalah olahan makanan berbahan dasar ikan yang dibungkus dengan daun pisang.
Bagi kamu pecinta palai bada ataupun tertarik mencoba kelezatan kuliner satu ini bisa berkunjung ke Palai Urang Lamo yang berlokasi di Jalan Raya Ampang, Kota Padang. Amak Tini penjual palai bada menyebut jika dirinya sudah berjualan sekitar 20 tahun lebih.
“Palai bada yang dijual disini dimasak dengan cara yang masih tradisional. Yaitu dibakar di atas tungku panjang dengan sabut kelapa. Ini yang membuat cita rasa palainya khas,” jelasnya.
Selain cara memasaknya yang masih tradisional, Amak Tini juga menyebutkan daun pisang pembungkus palai juga tak bisa sembarangan.
“Harus menggunakan daun pisang batu, karena daun pisang batu yang paling tahan akan panas. Ikan yang sudah dibumbui nanti akan dibungkus dengan daun pisang itu dan dipanggang sekitar 15 menit,” katanya.
Ada 3 macam palai yang dijual oleh Amak Tini, yaitu palai bada kelapa, palai balado dan palai ikan asin. Bumbu palai bada meresap sempurna ditambah dengan cita rasa yang khas dari hasil proses pembakaran. Rasa pedas yang pas pada palai balado cocok untuk disantap dengan nasi hangat.
Sebungkus palai bada dijual dengan harga Rp10.000. Palai Urang Lamo Amak Tini buka setiap hari mulai pukul 10.00 pagi hingga 18.00 sore. (Iif)