infosumbar.net – Ketua Umum (Ketum) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padang, Buya Japeri Jarab mengapresiasi langkah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) dalam menyelamatkan generasi muda di malam pergantian tahun yang kerap diisi dengan kegiatan maksiat seperti pergaulan bebas, meminum minuman keras, hura-hura dan lainnya.
“Kami MUI Kota Padang memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas upaya LDII menyelamatkan generasi muda dari ancaman degredasi moral, serta potensi kenakalan remaja di malam pergantian tahun,” kata Buya Japeri.
Buya Japeri menyampaikan rasa bangga dan mengucapkan terima kasih kepada LDII dalam menyelenggarakan kegiatan pengajian di akhir tahun ini.
“Kami meyakini generasi muda kelak akan meneruskan perjuangan dan cita-cita bangsa dimasa mendatang,” katanya
Buya Japeri Jarab menghadiri kegiatan Pengajian Akhir Tahun yang digelar LDII Kota Padang di Masjid Miftahul Huda KPIK Lubuk Minturun Kota Padang pada Minggu (31/12) malam.
Ketum MUI Padang memberikan tausyiah serta motivasi kepada generus LDII menekankan akhlakul karimah, adab kepada orang tua, dan tantangan dakwah islamiyah di masa mendatang.
Menurut dia sebagai generasi muda memiliki kewjiban untuk selalu menjaga rasa cinta kepada Allah, Rasul, orang tua, tetangga dan lingkungan sekitar.
“Barulah kemudian generasi itulah yang akan menjadi penerus perjuangan dakwah Islam yang baik di masa mendatang,” ujarnya.
Selanjutnya, Buya Japeri memperkuat fatwa MUI pusat kepada seluruh umat muslim di Indonesia termasuk yang berada di kota Padang agar mengurangi dan membatasi konsumsi produk dari negara yang mendukung invasi Israel ke Palestina.
“Ini bukan paksaan, hanya menyampaikan kesepakatan yang sudah ada,” tegasnya.
Selain itu, lanjutnya dalam menghadapi tahun 2024 setiap elemen masyarakat supaya menggunakan hak pilihnya baik dalam pemilihan umum legislatif maupun eksekutif.
“Sesuai sabda Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wasallam, tidaklah halal bagi tiga orang yang bertempat di muka bumi, kecuali mereka mengangkat salah satunya menjadi pemimpin. Maka kita sebagai umat muslim tidak boleh golput dan harus ikut andil dalam memilih pemimpin-pemimpin Indonesia 5 tahun ke depan,” ujarnya.
Ketua DPD LDII Kota Padang Buya Ahmad Nasir mengatakan kegiatan Pengajian Akhir Tahun 2023 diikuti generasi muda yang berasal dari Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Se-Kota Padang.
Menurut dia kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahun yang bertujuan menghindarkan generasi muda dari aksi hura-hura, pergaulan bebas dan maksiat yang kerap terjadi di malam pergantian tahun.
“Kami memberikan kegiatan pengajian Al Quran dan Hadist, tausyiah berupa nasehat dan motivasi kehidupan, memberikan ilmu kewirausahaan tang dikemas secara menarik sehingga mereka terhindar dari kegiatan hura-hura di akhir tahun ini,” kata dia.
LDII memiliki target dalam membantu perintah dalam mewujudkan generasi emas Indonesia 2045 dengan cara mempersiapkan sumber daya manusi yang baik.
Menurut Buya Ahmad Nasir hal ini merupakan program dari DPP LDII yang coba diterapkan di Kota Padang dengan fokus melakukan pembinaan berjenjang terhadap generasi muda.
Pembinaan ilmu agama dengan mengajarkan Al Quran dan Hadist yang dimulai dari tingkat cabe rawit yakni PAUD dan TK, pra remaja, remaja hingga usia nikah sesuai tingkatan umur sehingga mereka memiliki bekal agama dan ilmu pengetahuan yang mumpuni dalam menjalani kehidupan.
“Targetnya mereka menjadi generasi yang profesional dan religius. Profesional dalam bidang pekerjaan yang mereka geluti serta religius dengan memiliki ilmu agama yang faqih, berakhlaqul karimah dan mandiri,” paparnya.
Upaya intuk menciptakan generasi muda yang profesional dan religius ini harus dimulai dari hari ini sehingga saat Indonesia menerima bonus demografi pada 2045 nanti mereka tumbuh dan menjadi pengambil kebijakan di masing-masing sektor pembangunan.
“Kalau tidak kita siapkan sejak dini maka bonus demografi tersebut bisa menjadi ancaman bagi bangsa ini.Generasi muda jumlahnya banyak tapi tidak memberikan manfaat, ini yang coba kita hindari agar bangsa ini menjadi bangsa yang maju di masa mendatang,” kata dia.