Padang, (infosumbar) – Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat akan memperioritaskan distribusi obat Covid-19 bagi daerah yang paling banyak pasien isolasi mandiri (isoman).
“Daerah yang paling banyak pasien Isoman nya dan keterbatasan obat-obatan itu yang akan kami prioritaskan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, Arry Yuswandi di Padang, Jumat.
Ia menjelaskan, ada tiga jenis obat bagi pasien isoman yang diberikan pemerintah pusat melalui Presiden Jokowi kepada Pemprov Sumbar tersebut.
“Pertama untuk pencegahan pada PCR Negatif atau terapi pada PCR Positif (OTG). Paket dua untuk yang positif PCR dengan keluhan panas hingga kehilangan penciuman (anosmia). Paket tiga bagi pasien PCR positif dengan keluhan panas dan batuk kering” kata Arry Yuswandi di BIM.
“Semuanya ada tiga box, masing-masing paketnya sebanyak satu box. Satu kotaknya diperuntukkan bagi satu orang pasien isoman,” jelasnya.
Tiga box obat isolasi mandiri dari Presiden Jokowi tersebut, yang masing-masing berisi 145 kotak.
Disisi lain, Arry mengungkapkan bahwa oksigen konsentrator dari Presiden Jokowi juga akan tiba pada Sabtu (7/8) dan diperuntukkan bagi rumah sakit yang kebutuhan oksigennya tinggi.
“Fungsinya sama dengan ventilator, yaitu mesin portable menggunakan listrik dan kemudian mengolah udara di ruangan tersebut menjadi oksigen. Lalu disalurkan ke pasien,” ujar Arry Yuswandi. (fhr)