Infosumbar.net – Harga bawang merah di Pasar Raya Solok turun signifikan mencapai Rp 7 ribu.
Salah satu pedagang bawang merah dan bahan pokok di Pasar Raya Solok, Yasrizal (53) mengatakan, penurunan harga bawang merah ini sudah terjadi selama dua bulan.
“Kalau untuk penurunan harga ini sudah semenjak dua bulan belakangan,” katanya pada Rabu (25/10/2023).
Kini, harga bawang merah super dijual Rp 20 ribu dan kualitas biasa dijual Rp 10 ribu.
“Kalau untuk bawang merah ampera karena ukurannya lebih kecil harganya hanya Rp 7 ribu perkilogram,” ujarnya.
Sebelumnya, harga bawang merah bisa dikisaran harga Rp 25 – 40 ribu.
“Kalau harga normalnya Rp 20 -25 ribuan. Namun kan kemaren sempat naik harganya Rp 35 ribu – Rp 40 ribu,” ungkapnya.
Hal ini, menururnya, dapat terjadi karena banyaknya stok pada petani, namun permintaan yang kurang.
“Menurut saya, penurunan harga bawang ini terjadi karena stok bawang petani ini banyak sekali. Ini mungkin terjadi saat harga bawang mahal beberapa waktu lalu, dan banyak petani beralih untuk menanam bawang merah, nah tiba waktunya mereka semua panen raya namun permintaan kurang,” jelasnya.
Yasrizal sendiri, biasanya memasok bawang merah dari petani bawang di Alahan Panjang, Sungai Nanam maupun Bukik Sileh.
“Kata petani di sana, banyak bawang yang tidak laku, jadi dijual dengan harga murah,” ujarnya.
Sementara itu, harga cabai merah dilaporkan tidak ada kenaikan yakni Rp 40 ribu perkilogram, bawang putih Rp 35-40 ribu perkilogram dan harga kentang turun dari Rp 15 ribu menjadi Rp 10 ribu perkilogram. (Ayi)