Infosumbar.net – Banjir bandang yang melanda Kabupaten Pesisir Selatan, berdampak pada 15 kecamatan yang ada. Hal ini disampaikan Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yuli Anwar pada Senin (18/3/2024).
“Wilayah yang terdampak musibah banjir meliputi 13 kecamatan dari 15 kecamatan yang ada di Pesisir Selatan. Dampak kerusakan yang ditimbulkan sangatlah luar biasa terhadap lebih kurang 78.000 masyarakatnya yang ada di sepanjang aliran sungai,” ujarnya.
Untuk itu, kini masih ada satu titik lagi penanganan banjir yang daerahnya masih terisolir yakni di Langgai.
“Untuk sekarang masih ada satu titik lagi dalam proses dan mudah-mudahan, dengan alat berat yang dibawa oleh Bupati Solok dapat mempercepat proses terbukanya isolasi di daerah Langgai,” ungakpnya.
Lebih lanjut, Rusma Yuli menambahkan, saat ini air bersih merupakan kebutuhan yang paling dibutuhkan masyarakat.
“Saat ini memang masyarakat masih kesulitan air bersih apalagi rumah banyak yang tergenang lumpur. Dan yang paling dibersihkan air bersih yang dapat didistribusikan kepada khususnya masyarakat yang masih terdampak ,” ungkpnya.
Selain itu, kata Rusma, sejumlah rumah warga juga masih terendam lumpur. Untuk itu dibutuhkan air dengan kekuatan tinggi untuk membersihkannya.
“Hari ini datang beberapa bantuan dari Pemkab Solok, dan beberapa daerah lain juga turut membantu. Mudah mudahan kawasan ini pulih kembali,” tutupnya. (Ayi)