infosumbar.net – Semen Padang FC gagal mengamankan poin penuh pada pertandingan menjamu PSMS Medan di Stadion H. Agus Salim, Padang, Senin malam (9/10/2023).
Dalam pertandingan kandang kedua Semen Padang FC, lanjutan kompetisi Liga 2 2023-2024, pekan kelima tadi malam, Rosad Setiawan dan kawan-kawan harus puas berbagi angka 2-2.
Sehabis laga, Delfi Adri, pelatih Semen Padang FC mengatakan kehilangan dua angka dari target 3 poin, tetap disyukuri karena itulah rezeki tim asuhannya setelah bekerja keras selama dua babak pertandingan.
“Untung tidak kalah. Jadi, itulah rezeki kita malam ini hanya bisa memperoleh nilai satu. Mudah-mudahan di pertandingan kandang berikutnya, bisa dengan poin tiga,” katanya mengawali sesi jumpa pers dengan media di Padang.
Ia menyadari beberapa kesalahan kentara permainan skuad Semen Padang FC. Khususnya kecolongan setelah unggul duluan melalui gol Kennet Ngwoke di menit 18′.
Catatan tersebut pasti jadi evaluasi seluruh tim agar tidak terulang kembali di laga berikutnya.
“Jalannya pertandingan tadi, memang gol kedua PSMS itu yang sangat saya sayangkan sekali karena terjadi di injury time, kesalahan kita juga sehingga penalti untuk lawan,” tuturnya.
“Seharusnya membayangi (delay) dulu akan lain masalah karena bolanya masih jauh. Itu jadi evaluasi, pengalaman tidak terulang lagi di pertandingan selanjutnya,” sambung Delfi.
Menyoal gol pertama PSMS, Delfi menjelaskan penjagaan lini belakang Semen Padang FC kehilangan konsentrasi sehingga bola crossing Fardan Azmi Harahap disambut sundulan Kim Jinsung berdiri tanpa pengawalan di mulut gawang Fakhrurrazi.
“Mereka tidak konsentrasi dengan penjagaan, pemain lawan bisa crossing dan free heading,” urainya.
Dalam laga ini, dua gol tuan rumah diciptakan Kenneth Ngwoke menit 18′ dan Ahmad Ihwan menit 74′. Sebaliknya, tim tamu PSMS menjebol gawang Semen Padang FC melalui dua pemain asingnya, Jinsung Kim menit 26′ dan sepakan penalti Matheus Souza di menit 45+2′.