infosumbar.net – Semen Padang FC gagal memuaskan hasrat membalas kekalahan leg 1 Final plus mengangkat Piala Liga 2 2023/2024.
Pada pertemuan kedua di Stadion Haji Agus Salim, tim berjulukan Kabau Sirah justru kembali bertekuk lutut dari lawannya PSBS Biak.
Sepanjang permainan, tim kebanggaan urang awak terkurung dominasi lawan dan gagal bangkit hingga laga bubar. Skuad Semen Padang pun pasrah menyaksikan PSBS Biak mengangkat Piala Juara Liga 2 2023/2024.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama berjalan 12 menit, tim tamu unggul lewat gol Beto Goncalves. Tim berjulukan Kabau Sirah kembali kecolongan di menit 37′ melalui Alexsandro Dos Santos Perreira.
Tertinggal, tuan rumah berusaha keras mengejar agregat gol yang semakin lebar, 0-5. Namun, penampilan Rosad Setiawan dan kawan kawan malam ini terlihat di bawah performa. Sejumlah serangan dengan mudah dipatahkan skuad Badai Pasifik yang tampil rapi dan terorganisir.
Upaya tim Kabau Sirah dengan memasukan dua pemain, Adrianus Dwiki Arya dan Hadi Ardiansyah menggantikan Risna Prahalabenta dan Kim Mingyu juga tidak mempengaruhi tekanan PSBS Biak.
PSBS Biak lebih banyak memberikan ancaman. Peluang demi peluang membahayakan lahir dari tendangan bebas Otavio Dutra dan sundulan Alexsandro.
Semen Padang sempat memiliki kans di daerah pertahanan PSBS Biak di penghujung babak pertama. Tendangan bebas Ocvian Chanigio tipis melewati mistar gawang. Jeda laga, skor 0-2 untuk keunggulan tim tamu.
Babak kedua, pelatih Semen Padang FC mengubah komposisi pemain, menarik keluar Vivi Asrizal dan Ocvian Chanigio, memasukan Arsyad Yusgiantoro dan Genta Alparedo.
Skuad Semen Padang berusaha keras menata permainan. Dukungan penuh suporter yang memenuhi isi stadion terus bergemuruh untuk membangkitkan semangat Rosad dan kawan kawan.
Meski begitu, game plan anak asuh Delfi Adri gagal berkembang. Malahan agresi PSBS Biak kuat menekan pertahanan Semen Padang FC. Menit 50′, Beto Goncalves justru kembali mengoyak jala gawang tuan rumah. Tendangan keras Beto dari luar kotak penalti menyusur deras luput dari jangkauan Fakhrurrazi.
Skor 0-3 menambah agregat gol 0-6, PSBS Biak diambang juara. Semen Padang FC lemas, anti klimaks di depan 11.800 pendukung yang tak mengira tim kesayangan tampil buruk pada laga puncak.
Sebaliknya PSBS Biak bermain semakin nyaman, apik memutus kerjasama tim Semen Padang. Memasuki menit 80′, PSBS tak jua mengurangi dominasi, mendikte Semen Padang.
Semenit berselang, tanpa aba aba kekecewaan pendukung Semen Padang memuncak, serentak membakar flare, asap mengerubuti seluruh area lapangan. Sebagian juga merangsek masuk ke lapangan.
Laga pun terhenti, wasit dan pemain kedua tim meninggalkan lapangan. Panpel dan petugas keamanan kerja keras meredam amarah pencinta Semen Padang. Situasi kisruh mereda hampir setengah jam. Tetapi, laga tak berlanjut. Pantauan infosumbar, pertandingan selesai dengan kedudukan tetap 0-3 untuk kemenangan PSBS Biak. Panpel langsung mendirikan panggung kampiun Liga 2 2023/2024, belum diketahui detail keputusan perangkat pertandingan menghabiskan penutup kasta kedua kompetisi PSSI ini.