PT Lippo Karawaci Tbk membangun kawasan terintegrasi superblok Lippo Plaza di Kota Padang, Sumatera Barat. Superblok itu terdiri atas rumah sakit berskala internasional, hotel bintang lima, fasilitas pendidikan, dan pusat perdagangan.
Presiden Direktur PT Lippo Karawaci Tbk, Ketut Budi Wijaya, dalam peletakan batu pertama pembangunan Lippo Plaza, di Padang, Jumat (10/5/2013), mengemukakan, Lippo Plaza diharapkan memenuhi kebutuhan gaya hidup modern bagi masyarakat Padang dan Sumatera Barat.
Superblok Lippo Plaza dengan nilai investasi total Rp 1,3 triliun memiliki total luas bangunan 94.000 meter persegi (m2), meliputi rumah sakit internasional berkapasitas 300 tempat tidur. Selain itu, Hotel Aryaduta dengan kapasitas kamar 200 unit, Sekolah Padang Harapan dengan kapasitas 1.680 siswa, serta pusat perdagangan seluas 55.000 m2.
“Nama rumah sakit internasional masih menunggu masukan nama dari tokoh-tokoh masyarakat Padang,” ujar Ketut.
Ia menambahkan, beberapa tenant utama sudah siap masuk untuk mengisi pusat perdagangan yakni Hypermart dan Matahari Department Store, bioskop, pusat kebugaran dan perbankan.
Presiden Lippo Group, Theo L Sambuaga, mengemukakan, komitmen Lippo Group adalah menjadi pelopor swasta dalam membangun daerah, membangun infrastruktur kota Padang, sehingga kota Padang bisa mengejar ketertinggalan dengan kota besar lainnya. Lippo Plaza ditargetkan menyerap sekitar 3.000 sumber daya manusia.
kompas/Brigita
foto: Render Lippo Group yg akan dibangun di Khatib Sulaiman (Ikhlas & Ryanto SSCI forumSSCI forum via Rendi Amra)