Infosumbar.net – Peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) ke- XLIII di Kota Solok mengikuti kegiatan makan Baronjin di Istiqlal Park, pada Sabtu (3/6/2023).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Walikota Solok, Zul Elfian Umar, bersama Ketua DPRD Kota Solok, Nurnisma, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Solok, Sekretaris Daerah Kota Solok, Syaiful A, Ketua TP PKKk Kota Solok, Zulmiyetti Zul Elfian Umar, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Solok, Ny.Rida Syaiful, Ketua LKAAM, KAN, Bundo Kanduang Kota Solok, Kepala OPD lingkup Pemko Solok, dan peserta Latsitardanus XLIII 2023.
Zul Elfian mengucapkan rasa terimakasih dan apresiasi kepada Bundo Kanduang Kota Solok, yang telah mengajari peserta Latsitardanus membuat olahan rendang dan langsung mencicipi makanan khas Kota Solok, Baronjin.
“Saya ucapkan terimakasih banyak kepada Bundo Kanduang se Kota Solok yang telah mengajarkan peserta Latsitardanus untuk memasak Rendang, yang biasanya hanya langsung memakan saja tapi sekarang mereka sudah bisa memasaknya sendiri,” katanya.
“Juga Bundo Kanduang yang telah menurunkan ilmu dan tradisi Kota Solok kepada seluruh peserta Latsitardanus yang mana mereka berasal dari seluruh penjuru tanah air dan juga putra putri terbaik bangsa,” tambah Wako.
Selain itu, ia turut mengucapkan syukur karena Kota Solok mendapatkan kesempatan untuk mengasuh para taruna-taruni Latsitardanus.
“Alhamdulillah sejauh ini berjalan baik dan para peserta sehat-sehat selalu.Masyarakat Kota Solok sangat senang dan terhibur dengan kehadiran para putra dan putri terbaik Indonesia ini, para induk semang dan orang tua asuh juga sangat senang dengan kehadiran taruna-taruni ini,” sebutnya.
Menurutnya, para peserta Lasltsitardanus adalah role model dan akan dapat menjadi motivasi bagi generasi muda yang ada di Kota Solok agar bisa menjadi seperti ananda semua pada suatu saat nanti.
Sementara itu, nasi Baronjin sendiri, di Kota Solok disediakan ketika Pai Pulang Tunduak ketika anak daro telah menikah atau Baralek, pihak keluarga marapulai akan memberikan Nasi Baronjin.
Di dalam Nasi Baronjin sudah disediakan lauk seperti Randang dan Kalio Talua.
Barojin bermakna runcing namun tidak melukai. Bentuknya kerucut, filosofinya saat memasuki kehidupan rumah tangga sampai kedalamnya, itulah keluarga dengan penuh warna warni seperi lauknya. (Ayi)