infosumbar.net – Walikota H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano, mengapresiasi event “Meta Sosial: Seni dalam Media” yang digelar mahasiswa pascasarjana angkatan 2022 Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang di kawasan Pasar Seni, Sabtu (10/6) malam.
Kegiatan dalam rangka Hari Media Sosial di kawasan Pasar Seni ini, otomatis akan menambah semarak Kota Padang Panjang. Sehingga, berbagai pertunjukkan seni yang digelar dapat mengundang animo masyarakat hadir dan berdampak positif bagi pelaku seni maupun UMKM (usaha mikro, kecil dan menengah) di sekitar.
“Keberadaan Pasar Seni yang memberi ruang para seniman berkesenian, menambah semarak Kota Padang Panjang,” kata Fadly Amran ketika membuka kegiatan dalam rangka menyambut Hari Media Sosial yang diadakan seniman ISI Padang Panjang.
Fadly menyebutkan, daya tarik Pasar Seni yang merupakan hasil kolaborasi Pemko, ISI, dan Sekolah Calon Tamtama (Secata) B Rindam I Bukit Barisan, perlu terus dikembangkan. Lalu, dipromosikan lewat cara kekinian melalui media sosial.
“Alhasil, Padang Panjang bakal menjadi pusat perhatian dan tujuan,” katanya.
Lebih lanjut, Fadly menjelaskan, Kota Padang Panjang siap menjadi kota tujuan. Padang Panjang tidak hanya kota perlintasan saja. Tentunya tidak terlepas dari media promosi, marketing, konten-konten.
“Media sosial bila digunakan dengan baik, ini bisa membantu kita, bukan hanya di lingkungan masyarakat tapi di lingkungan kota. Tidak bisa kita pungkiri, mana yang viral itu yang dicari,” jelasnya.
Fadly berharap, kehadiran para seniman di Kota Serambi Mekkah ini turut berkontribusi memanfaatkan media sosial dengan cara kreatif, memperkenalkan segala keunikan Kota berhawa dingin ini.
“Gunakan keilmuan kita mengisi konten-konten yang berbeda dengan apa yang dibuat oleh orang lain,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Pascasarjana ISI, Dr. Iswandi, M.Pd mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas dukungan Pemko dan Secata B, memfasilitasi kegiatan ISI Padangpanjang.
“Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi ISI, bagi mahasiswa, kemudian bagi masyarakat Kota Padang Panjang. Ini bisa dilanjutkan di masa yang akan datang. Kami yakin banyak lagi kegiatan di ISI, baik itu produk pendidikan tentang seni, bisa kita kolaborasikan,” ujarnya.
Dosen Pembimbing, Dr. Rasmida, M.Sn menyebutkan, kegiatan di Pasar Seni oleh mahasiswa ISI memiliki ragam aktivitas sejak pagi harinya. Dimulai dengan workshop yang diikuti guru SMP, lomba fotografi dan kegiatan mural.
Kegiatan manajemen seni, jelasnya, merupakan yang ketiga kalinya digelar di tengah masyarakat beberapa tahun terakhir.
“Kegiatan ini merupakan implementasi mata kuliah manajemen seni, salah satu mata kuliah di pascasarjana. Kami mengucapkan terima kasih kegiatan ini bisa berjalan baik di Pasar Seni,” tuturnya