Gunung Marapi kembali menunjukkan peningkatan aktivitas, semenjak pagi tadi berdasarkan pengamatan di Pos pemantauan Gunung Api (PGA) Marapi Sumbar di Belakang Balok Bukittinggi, Gunung Marapi sudah 13 kali mengalami letusan.
Dari data Pos Pemantauan Gunung Api (PGA) Marapi Sumbar di Belakang Balok Bukittinggi, letusan pertama terjadi sekitar pukul 07.28 WIB dengan melontarkan abu vulkanik berwarna abu pekat dengan ketinggian sekitar 300 meter.
Pada pukul 07.30 WIB letusan kedua, disusul letusan ketiga pukul 08.19 WIB yang sama-sama melontarkan abu vulkanik setinggi 100 meter. Pukul 08.21 WIB Marapi kembali meletus, namun lontaran abu vulkanik melemah, hanya setinggi 50 meter seperti dilansir Padang Media.
Letusan berikutnya terjadi pada pukul 09.08 WIB dengan lontaran abu setinggi 300 meter. Kemudian pukul 09.12 WIB dengan ketinggian yang sama, kemudian dua menit kemudian dengan ketinggian abu 200 meter.
Pada 10.04 WIB gunung marapi kembali menyemburkan abu vulkasik dengan tinggi 100 meter, disusul letusan pukul 10.22 WIB dengan ketinggian 500 meter.
Kemudian pukul 11.32 WIB Marapi semburkan abu vulkanik setinggi 600 meter, dan pada pukul 12.31 WIB setinggi 700.
Hingga sore ini total letusan Gunung Marapi sudah mencapai 13 kali letusan. Letusan terakhir terjadi pada pukul 14.27 WIB dengan ketinggian abu vulkanik mencapai 700 meter.
Sumber: Padang Media