Infosumbar.net – Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh (PNPP) telah menghentikan program magang mahasiswa ke Jepang selama hampir tiga tahun.
Informasi ini terungkap dalam wawancara dengan Direktur PNPP Periode 2022-2026, Jhon Nefri, yang dilakukan Infosumbar, Rabu (28/6/2023).
Jhon Nefri menjelaskan bahwa sejak ia menjabat sebagai direktur pada Agustus 2022, program magang mahasiswa ke Jepang telah dihentikan.
Ia menyampaikan bahwa program ini sebenarnya telah dihentikan sekitar tahun 2021 dan 2022, saat EH menjabat sebagai direktur.
EH dan mantan direktur PNPP periode 2013-2018, berinisial G, kini telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri atas dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO)
Dalam kasus ini, EH dan G diduga menjadi dalang di balik perdagangan orang yang berkedok program magang ke Jepang bagi mahasiswa PNPP.
Mahasiswa-mahasiswa tersebut seharusnya menjalani program magang selama setahun di Jepang, namun mereka malah dipaksa menjadi buruh dan diperlakukan dengan tidak manusiawi.
Selama program ini berlangsung, para mahasiswa yang dikirim ke Jepang juga diharuskan membayar iuran sebesar Rp2 juta, yang disebut sebagai dana kontribusi bagi kampus.
Direktur Jhon Nefri menekankan bahwa sejak ia menjabat, program magang bagi mahasiswa ke Jepang sudah tidak ada lagi.
Namun, setelah Infosumbar melakukan penelusuran lebih jauh, informasi mengenai program magang ke Jepang ini masih tertera di situs resmi milik Program Studi Budi Daya Tanaman Pangan PNPP.
Di situs tersebur tertera informasi mengenai program magang ke Jepang yang berlokasi di Farm in Ibaraki Prefecture, Higashiibaraki District, Jepang.
Selain itu, informasi mengenai lokasi-lokasi program magang bagi mahasiswa juga tertera di situs https://hortikultura.ppnp.ac.id/.
Daerah-daerah yang menjadi tempat program magang tersebut meliputi Sumatra Barat, Sumatra Utara, Pulau Jawa, dan luar negeri, termasuk Jepang.
Meskipun terdapat informasi yang masih tertera di situs tersebut, Jhon Nefri menegaskan bahwa program magang ke Jepang sudah tidak berlaku sejak dirinya dilantik menjadi direktur PNPP periode 2022-2026. (Rga)