InfoSumbar.net – Suasana Pilkada di Padang Pariaman belakangan ini terasa semakin memanas.
Dua kubu yang berlaga dalam konstestasi politik lima tahunan itu terlibat saling lapor ke Bawaslu dan Gakkumdu. Masing masing kubu mengklaim dirugikan atas pelanggaran pelanggaran yang di maksud.
Menyikapi hal tersebut Bawaslu beserta jajarannya melakukan penambahan personel di lapangan agar laku dugaan pelanggaran pemilihan dapat diminimalisir.
Kordiv HP2H Panwaslu Kecamatan 2*11 Enam Lingkung, Andry Syaputra menyampaikan para petugas PTPS yang dilantik hari ini dapat menjalan tugas pokok dan fungsinya sebagai pengawas di lapangan.
Dikatakannya, perlunya pengawasan yang ekstra dalam menjamin proses Pilkada 2024 ini berjalan dengan aman dan lancar.
“Kami menekankan kepada pengawas TPS agar lebih memasifkan himbauan himbauan ke masyarakat untuk tidak melakukan pelanggaran pelanggaran di lapangan,” tuturnya meyikapi panasnya eskalasi politik di Padang Pariaman saat ini, Minggu (03/11/2024).
Ditempat yang sama, Ketua Panwascam 2*11 Anam Lingkuang, Rezki Yulia Wendra menyampaikan pihaknya hari ini melantik 35 petugas yang nantiknya akan disebar di masing nagari yang ada diwilyah kerjanya.
Rezki mengatakan, seluruh petugas yang dilantik saat ini akan diberikan pelatihan dan bimbingan teknis, hal tersebut dilakukan agar petugas yang nantiknya bekerja dilapangan bisa cakap dan mumpuni dalam menjalankan tugasnya dalam mengawasi berjalannya demokrasi sesuai dengan harapan.
“Seluruh petugas yang dilantik akan diberikan bimbingan teknis dan pelatihan sebelum ditugaskan di lapangan,” ujar dia.
Dia menambahkan, para petugas diberikan amanah pengawasan di wilayah kerjanya sejak dilantik hari ini hingga selesai pemungutan suara dilakukan.
“Diharapkan dapat berkerja mengawasi proses di masa kampanye saat ini hingga nanti selesai pemilihan,” tambahnya mengakhiri.
(*)