Infosumbar.net – Dua tim Pengurai Massa (Raimas) Polresta Padang mengalami luka-luka usai ditabrak mobil ambulance saat melakukan penertiban aksi tawuran, Rabu (27/3/2024) malam.
Informasi itu dikatakan Kapolresta Padang, Kombes Pol Ferry Harahap. Diakuinya, kejadian berawal ketika tim melakukan melakukan patroli.
“Patroli Raimas Polresta Padang dipimpin Kanit Dalmas Sat Samapta, Ipda Ishak. Awalnya tim melewati Jalan Simpang Bank Indonesia,” katanya.
Kemudian ada masyarakat yang menyampaikan bahwa telah terjadi tawuran di Simpang Permindo, sehingga patroli bergeser ke lokasi dengan diantar oleh masyarakat.
“Sesampai di TKP, ternyata aksi tawuran sudah bubar, namun pada saat itu masyarakat sekitar masih ramai di sekitaran TKP,” ungkapnya.
Ditambahkannya, sekitar pukul 05.00 WIB, tim Raimas bergerak ke kawasan Belakang Olo, tepatnya di depan swalayan SJS. Tiba tiba muncul dengan kecepatan tinggi mobil ambulance mesjid Nurul Islam Kampung Jawa Dalam sehingga menabrak patroli raimas.
“Ambulance tersebut menabrak dua anggota Raimas, sehingga mengakibatkan 2 pers kita ini terluka dan 3 sepeda motor Dibas patroli mengalami rusak,” jelasnya.
Dijelaskannya, dua anggota Raimas yang terluka atas nama Bripka Aldo Fernanda dan Bripka Bagas Wira Nugraha. Sedangkan mobil ambulance ditumpangi inisial J (sopir), MBK (36) dan MA (20) selaku penumpang.
Kapolresta mengaku bahwa saat ini situasi di TKP sudah aman terkendali dan pihaknya sedang fokus kepada penyembuhan dan perawatan personel. Untuk ambulance dan supir sudah kita amankan di Polresta guna proses lanjut.
“Hasil pemeriksaan awal sopir mengakui panik melihat tawuran dan sengaja menabrak kendaraan termasuk petugas Raimas anti tawuran Polresta Padang. Kemudian sopir ini terlihat linglung (mabuk). Ketika dilakukan tes urine, sopir positif narkoba jenis sabu dan sopir ini mengaku memang habis konsumsi sabu,” pungkasnya. (Bul)