Infosumbar.net – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) terus mendukung pengembangan UMKM dan ekonomi halal di Indonesia. Upaya ini salah satunya melalui Workshop Sertifikat Halal secara gratis untuk UMKM binaan BCA di Kota Padang, Selasa (12/12/2023).
Bersama Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM), BCA memberikan pelatihan seputar pendaftaran sertifikasi halal self declare. Hal ini diharapkan agar UMKM dapat memperoleh sertifikasi halal secara mandiri.
Diikuti hingga 500 UMKM, kegiatan yang berlangsung di Hotel Mercure Padang pada Selasa (12/12) ini, menandai berakhirnya rangkaian kegiatan Pelatihan Pendaftaran Sertifikat Halal Self-Declare bagi UMKM Binaan BCA tahun 2023.
Pelatihan ini turut dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop UKM Yulius, Kepala Pusat Registrasi dan Sertifikasi Halal Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).
Juga dihadiri Kementerian Agama Republik Indonesia Siti Aminah, EVP Bisnis Komersial & SME Freddy Iman, Kepala Kantor Wilayah V Iwan Santoso Narto, dan Kepala KCU BCA Padang Robert Siahaan.
EVP Bisnis Komersial & SME Freddy Iman menyatakan, BCA menyadari peran penting UMKM dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Melalui program pelatihan ini, BCA berkomitmen untuk mendukung perkembangan bisnis UMKM.
“Kami berharap pelatihan sertifikasi halal ini akan melahirkan lebih banyak UMKM yang lebih mandiri dalam meningkatkan kualitas produk mereka sekaligus mampu bersaing di pasar domestik maupun mancanegara,” katanya.
Dalam pelaksanaan kegiatan Workshop Sertifikat Halal, BCA juga memberikan insentif pengajuan sertifikasi halal gratis kepada pelaku UMKM yang mengikuti kegiatan ini.
“Insentif ini diharapkan dapat meringankan beban pemilik usaha yang ingin mengembangkan bisnis mereka dengan mendapatkan sertifikat halal,” tuturnya.
Sementara Gubenur Mahyeldi saat membuka kegiatan itu mengucapkan terima kepada BCA yang memberi perhatian kepada UMKM sumbar serta memberi pelatihan sertifikat halal.
“Berbicara masalah produk halal, ini adalah keinginan semua negara di dunia dan tidak hanya Indonesia. Selain sertifikat halal, juga masuk kedalamnya jaminan kesehatannya,” ungkapnya.
Menurutnya, pemerintah Sumbar tidak kuat jika tidak dibantu oleh perbankan, termasuk BCA. Berharap perbankan lain tidak mau kalah untuk memberi kontribusi untuk pemerintah Sumbar.
“Ini terutama dalam pengembangan UMKM. Karena masih banyak pengusaha UMKM butuh dukungan yang telah berlabel halal,” pungkasnya.
Diketahui, BCA merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia yang fokus pada bisnis perbankan transaksi serta menyediakan fasilitas kredit dan solusi keuangan bagi segmen korporasi, komersial, UKM, dan konsumer.
Pada akhir September 2023, BCA melayani hampir Rp39 juta rekening nasabah dan memproses sekitar 81 juta transaksi setiap harinya, didukung oleh 1.252 kantor cabang, 18.705 ATM, serta layanan internet dan mobile banking dan contact center Halo BCA yang dapat diakses 24 jam.
Kehadiran BCA didukung oleh sejumlah entitas anak yang berfokus pada pembiayaan kendaraan, perbankan Syariah, sekuritas, asuransi umum dan jiwa, perbankan digital, pengiriman uang, dan pemodal ventura.
Kemudian BCA berkomitmen untuk membangun relasi jangka panjang dengan nasabah, mengutamakan kepentingan bersama, dan menciptakan dampak positif pada masyarakat luas.
Dengan sekitar 25.000 karyawan, visi BCA adalah untuk menjadi bank pilihan utama andalan masyarakat yang berperan sebagai pilar penting perekonomian Indonesia. (Bul)