Infosumbar.net – Meskipun tiket pesawat Padang-Jakarta tidak tersedia melalui sejumlah layanan online, Bandara Internasional Minangkabau (BIM) tetap melanjutkan operasional penerbangan seperti biasa. Pada hari sebelumnya, terdapat 24 penerbangan domestik yang berlangsung, dan pada hari ini dijadwalkan akan ada 29 penerbangan domestik yang beroperasi. Meskipun ada lonjakan jumlah penumpang setelah acara Penas Tani di Padang, belum ada informasi mengenai penambahan penerbangan untuk mengakomodasi lonjakan tersebut.
Humas PT Angkasa Pura II, BIM Fendrik Sondra menduga bahwa kelangkaan dan peningkatan harga tiket pesawat pada hari Kamis (15/6/2023) disebabkan oleh tingginya permintaan dari peserta Penas Tani yang saat ini sedang berlangsung di Padang. Terlebih lagi, Penas Tani dijadwalkan akan berakhir pada tanggal 15 mendatang.
“Kalau bicara soal jumlah flight domestik di BIM itu masih normal. Normalnya per hari itu ada 24 flight. Kelangkaan tiket yang terjadi mungkin disebabkan tingginya demand dari peserta Penas Tani yang akan mulai berangsur kembali ke daerahnya masing-masing,” kata Fendrik kepada Infosumbar, (13/6/2023).
Dari informasi yang dihimpun Infosumbar, tiket pesawat dari Padang ke Jakarta tidak ditemukan di sejumlah layanan seperti seperti Traveloka, Pegipegi, dan Tiket.com. Tiket baru tersedia pada hari Kamis (15/6/2023) dengan kenaikan harga yang cukup signifikan.
Harga tiket kelas ekonomi paling murah yang tersedia untuk penerbangan Padang-Jakarta pada tanggal tersebut mencapai Rp2,7 juta. Sementara harga tiket pada Jumat di kelas yang sama mencapai Rp1,6 juta. Kemudian pada hari selanjutnya berangsur turun menjadi Rp1,2 juta. Pada Minggu dan Senin, harga tiket ekonomi dari Padang ke Jakarta berada di kisaran Rp900 ribu hingga Rp1 juta.