Infosumbar.net – Kapolresta Padang mengungkap hasil pemeriksaan sementara terhadap sopir ambulance yang menabrak dua anggota Raimas yang melakukan penertiban terhadap pelaku tawuran.
Sopir tersebut menabrak anggota polisi pada saat penertiban di Belakang Olo, tepatnya di depan swalayan SJS, Kota Padang.
Kombes Pol Ferry Harahap mengaku bahwa yang bersangkutan memang sopir ambulance milik sebuah masjid, namun sudah berhenti.
“Dulunya yang bersangkutan memang sopir ambulance masjid, tapi sekarang tidak lagi,” katanya.
Usai kejadian, pihaknya pun langsung mengamankan sopir ambulance dan dibawa ke Mapolresta Padang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
“Informasi dari riksa Kasat Lantas, pada malam itu yang bersangkutan meminjam kunci mobil ambulance ke bu RW dengan maksud untuk menghalau Tawuran tersebut,” ungkapnya.
Diketahui, kejadian berawal ketika tim melakukan melakukan patroli ke sejumlah lokasi di Kota Padang yang dipimpin Kanit Dalmas Sat Samapta, Ipda Ishak.
Kemudian tim menerima laporan dari masyarakat bahwa telah terjadi tawuran di Simpang Permindo, selanjutnya tim patroli bergeser ke lokasi.
“Sesampai di TKP, ternyata aksi tawuran sudah bubar. Namun pada saat itu, lokasi masih ramai oleh masyarakat setempat,” ungkapnya.
Sekitar pukul 05.00 WIB, tim bergerak menuju kawasan Belakang Olo, tepatnya di depan swalayan SJS untuk menertibkan balap liar. Tiba-tiba muncul dengan kecepatan tinggi mobil ambulance sebuah Masjid dan menabrak dua anggota Raimas.
“Ambulance tersebut menabrak dua anggota Raimas, sehingga mengakibatkan 2 pers kita ini terluka serta 3 sepeda motor patroli mengalami rusak,” jelasnya.
Ferry mengaku, dua anggota Raimas yang terluka itu yakni Bripka Aldo Fernanda dan Bripka Bagas Wira Nugraha. Sedangkan mobil ambulance ditumpangi inisial J (sopir), MBK (36) dan MA (20) selaku penumpang.
“Hasil riksa awal, sopir mengakui panik melihat tawuran dan sengaja menabrak kendaraan termasuk petugas Raimas. Saat itu sopir kelihatan linglung (mabuk). Ketika dilakukan tes urine, yang bersangkutan positif konsumsi narkoba jenis sabu,” tutupnya. (Bul)