Infosumbar.net – Pemerintah Kota Padang dan instansi terkait didorong untuk lebih aktif lagi dalam menanggulangi TBC. Hal itu mengingat Indonesia masih berada di rangking 2 terbanyak masyarakat terdampar.
Manager SR Penabulu-STPI Sumbar, Dedi Abdul Kadir mengatakan, target di Kota Padang dalam penanggulangan TBC sangat besar. Oleh karena itu, bantuan pemerintah sangat diharapkan.
“Selain itu, adanya kerjasama dengan pihak rumah sakit yang ada di Kota Padang. Karena rumah sakit sangat besar perannya,” katanya, Rabu (29/11/2023).
Dikatakannya, Kemendagri pun telah menerbitkan Permendagri Nomor 59/2021 tentang Penerapan SPM sebagai salah satu instrumen yang digunakan untuk pelaksanaan tugas sesuai amanat Perpres 67/2021.
Isi Permendagri itu meminta Pemda memprioritaskan TBC sebagai salah satu jenis pelayanan dasar. Tertulis bahwa pelayanan kesehatan orang terduga TBC menjadi salah satu indikator SPM kesehatan di kabupaten dan kota.
“Penemuan kasus menjadi kewajiban minimal pemda yang harus dicapai 100%. Dalam tahapan penerapan SPM diketahui bahwa perlu adanya kerangka anggaran TBC yang jelas dan wajar atas kinerja jumlah yang akan dilayani,” tuturnya.
Abdul menyampaikan, selain pemerintah juga ada dorongan kesadaran dari masyarakat untuk menyebarkan informasi positif kepada publik serta masyarakat luas tentang TBC.
”Lalu mendorong peningkatan dan penemuan kasus secara aktif, serta dalam proses pencatatan dan pelaporannya di
layanan kesehatan pemerintah sehingga tidak terjadi lagi perbedaan data kasus TB,” ungkapnya.
Disisi lain, Kabid P2P Dinkes Padang, dr Gentina menyebutkan, TBC adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis.
“Penyakit ini seringkali menunjukkan gejala yang umum seperti penyakit lainnya sehingga orang dapat terinfeksi tanpa menyadarinya. Karena itu, penting untuk mengenali tanda dan gejala TBC pada tubuh kita,” jelasnya.
Gejala utama TBC, kata Gentina, berupa batuk terus-menerus. Gejala yang lainnya, demam dan meriang dalam jangka waktu yang panjang, sesak nafas dan nyeri dada, berat badan menurun.
“Ketika batuk terkadang dahak bercampur darah, nafsu makan yang menurun dan berkeringat di malam hari meski tanpa melakukan kegiatan,” katanya.
“Dengan mengenali gejala dan tanda TBC, kita dapat segera mencari pengobatan dan mencegah penyebaran penyakit ke orang lain,” katanya lagi. (Bul)