Padang Panjang (infosumbar) – Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional XXXIX Tingkat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dilaksanakan pada Sabtu (13/11) mendatang di Kota Padang Panjang, Pemko imbau seluruh ASN dan THL mengenakan pakaian muslim dan muslimah.
Ketua Pelaksana MTQ, Sonny Budaya Putra, Sabtu, mengatakan ketentuan berpakaian muslim dan muslimah akan diberlakukan selama perhelatan MTQ berlangsung.
“Seluruh ASN dan THL di lingkungan Pemko akan mengenakan pakaian muslim dan muslimah dimulai pada Senin depan” jelasnya.
Sonny Budaya menegaskan seluruh kantor pemerintahan, swasta serta masyarakat ikut serta memasang marawa dan baliho untuk menyemarakkan suasana MTQ.
“Peran masyarakat juga diminta untuk ikut serta dalam menyemarakkan perhelatan ini, bukan hanya pemerintahan saja,” tegasnya.
Ia menjelaskan kontingen akan datang pada Jumat, 12 November yang dibagi menjadi empat sesi kedatangan. Dimulai dari pukul 08.00 WIB, yang nantinya akan disambut di Islamic Center setiap jamnya.
Pukul 08.00-09.00 WIB untuk Kota Padang Panjang, Kota Bukittinggi, Kabupaten Tanah Datar, dan Kota Payakumbuh. Pukul 09.00-10.00 WIB Kota Sawahlunto, Kabupaten Sijunjung, dan Kabupaten Limapuluh Kota.
Pukul 10.00-11.00 WIB Kabupaten Solok, Kabupaten Solok Selatan, Kota Solok. Dan dilanjutkan setelah shalat Jumat.
Selanjutnya pukul 14.00-15.00 WIB disambut kedatangan Kabupaten Agam, Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman.
Untuk pukul 15.00-16.00 WIB Kota Padang, Kabupaten Pesisir Selatan, dan Kabupaten Mentawai. Pukul 16.00-17.00 WIB Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pasaman Barat.
Sementara itu, khusus untuk kontingen Kabupaten Tanah Datar sebagai juara pada penyelenggaraan MTQ sebelumnya akan disambut di batas Kota Kacang Kayu.
“Nantinya penyambutan diringi arak-arakan piala bergilir MTQ yang diraih Tanah Datar, dari batas kota menuju pusat kota, hal ini guna menyiarkan semarak MTQ di Kota Padang Panjang,” ucapnya.
Ia berharap semoga Padang Panjang bisa menjadi tuan rumah yang baik nantinya.
“Semoga bisa menjadi tuan rumah yang baik dalam menyambut dan melayani para kontingen MTQ tahun ini, dan bagi masyarakat Sumbar yang tidak bisa menyaksikan secara lansung karena dibatasi prokes kami dari panitia nantinya akan menyiarkan secara lansung juga menggunakan beberapa media yang kami punya,” katanya. (nou)