
Antrian cukup panjang tamnpak di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Padang, dari pantauan di lapangan, Senin (20/10) pagi hingga siang antrian kendaraan terlihat di SPBU di Jalan Khatib Sulaiman, Sawahan, Jalan S Parman dan lainnya, sementara di spbu di kawasan lubuk buaya, jalan Hamka, Tabing, stok premium sudah kosong.
Akibat kekosongan premium ini, banyak kendaraan roda dua beralh mengisi pertamax yang masih tersedia, sedangkan sejumlah mobil masih tampak sabar mengantri di sejumlah SPBU yang masih menyediakan pasokan premium.
Seperti di SPBU yang terdapat di kawasan Ulak Karang, dekat gedung DPRD Sumbar. Di sana premium masih tersedia namun antrean sudah hampir mengular, sampai ke pinggir jalan.
Sementara di salah satu SPBU Jalan Khatib dekat bundaran, di sana terpampang tulisan pengumuman bensin habis, namun kendaraan roda dua tetap banyak mengantre di pompa Pertamax, sedangkan di pompa solar terlihat normal.
Zulfen, Pengawas SPBU mengatakan bahwa pasokan premiumnya baru kosong tadi pagi (Senin), hingga pukul 11.00 WIB pasokan dari pertamina belum datang. Padahal pada hari sebelumnya paling lambat puku 10.00 WIB sudah masuk.
“Saya juga tidak tahu apa masalahnya. Tapi menurut perkiraan saya keterlambatan kareana panjangnya antrea mobil tank BBM di tempat pengisian,” katanya.
Terkait kekosongan BBM yang terjadi di beberapa SPBU beberapa hari ini, dirinya mengakui mengetahui hal tersebut namun tak mengetahui penyebab keterlambatan pemasokan.
“Tidak hanya di SPBU kami, di Tabing dan Lubuk Buaya juga habis. Di beberapa daerah juga demikian,” ujarnya.
Sementara Humas Pertamina Cabang Padang Fitri Erika mengatakan, ia belum mengetahui hal tersebut dan baru terima laporan dari wartawan. Dirinya baru saja sampai di Padang dari Jakarta. Hingga berita ini dikirim belum ada penjelasan lebih lanjut dari Fitri Erika. (Arie Huda)