Infosumbar.net – Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto menyebut, 18 pendaki Gunung Marapi yang masih hilang terindikasi tidak selamat.
Hal ini diungkapkan Brigjen Pol Edi Mardianto di RSAM Bukittinggi Selasa (5/12/2023).
“Kita kalkulasikan ada 18 pendaki yang masih di puncak. Ini kemungkinan tipis untuk hidup,” kata Wakapolda.
Wakapolda memprediksi, jenazah 18 korban berada di dua lokasi.
“Nanti kita tinggal evakuasi. Kita upayakan sore ini sampai malam bisa evakuasi semuanya. Tapi tergantung cuaca,” ujarnya.
Proses evakuasi, kata Wakapolda, terkendala cuaca dan erupsi Marapi yang masih berlangsung.
“Kita tidak paksakan. Jika tidak mungkin, kita evakuasi berapa yang bisa hingga malam,” terangnya.
Polda Sumbar mengerahkan 223 personel untuk membantu proses evakuasi pada Minggu kemaren. Hari ini kembali dilakukan penambahan 100 personel.