Padang, (infosumbar) – Perilaku belasan remaja di Padang terlihat bak kriminal. Mereka berkonvoi dengan sepeda motor berknalpot bising di sepuran kota, lalu ada yang membawa senjata tajam berupa parang dan klewang.
Polisi merespons hal itu setelah mendapat informasi dari warga. Pada Minggu dinihari kemarin, perilaku itu terdeteksi dan jajaran Polresta Padang mengamankan mereka yang diduga hendak tawuran.
Tak salah laporan warga tadi. Saat mereka sudah diamankan, petugas menemukan berbagai jenis senjata tajam (sajam).
“Kami mengamankan mereka di sejumlah titik seperti Jalan Samudera kawasan Pantai Padang, Kalawi, Jalan Thamrin, dan Simpang Enam Mereka ini selalu berputar-putar menggunakan sepeda motor, saat bertemu lawan langsung diserang,” sebut Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Rico Fernanda, S.Ik yang dirilis tribratanews.
Katanya, ulah gerombolan yang berjumlah puluhan orang tersebut bisa terdeteksi karena ada masyarakat yang melapor setelah berpapasan di jalan Thamrin, Kelurahan Alang Laweh.
“Laporan itu kami tindak lanjuti dengan mengerahkan personel Polresta Padang beserta jajaran Polsek ke lokasi,” ujarnya.
Mengetahui kedatangan petugas, gerombolan tersebut langsung kabur meninggalkan lokasi. Namun sejumlah pelaku serta senjata tajam berhasil diamankan oleh petugas. Disinyalir, mereka akan kembali melakukan tawuran.
Polisi akhirnya mengamankan remaja sebanyak 15 orang, sepuluh unit sepeda motor, dan sembilan bilah senjata tajam berupa parang dan klewang. Pada umumnya mereka masih berusia 17 tahunan.
“Para pelaku langsung dibawa ke Mapolresta Padang untuk dibina, sedangkan yang terbukti membawa senjata tajam akan diproses secara pidana,” ungkapnya.
Ditegaskan Kompol Rico, pihaknya tidak akan main-main dengan para pelaku tawuran yang telah membuat resah serta mengusik rasa keamanan di tengah masyarakat.(*)