Menyambut Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November besok, Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada 3 orang tokoh perjuangan. Yaitu Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Radjiman Wedyodiningrat dari Jawa Timur , Lambertus Nicodemus Palar dari Sulawesi Utara dan Letjen TNI (Purn) TB Simatupang dari Sumatera Utara.
Penganugerahan tersebut dilakukan pada hari jum’at (8/11) lalu di Istana Negara. Penetapan ketiga tokoh sebagai pahlawan ini tertera dalam Keputusan Presiden (Keppres RI) Nomor 68/TK/TAHUN 2013.
Proses pemberian gelar Pahlawan Nasional tersebut telah melalui jalan yang cukup panjang. Setelah diusulkan oleh daerah tokoh tersebut berasal, kemudian tokoh yang diusulkan tersebut akan dikaji secara mendalam oleh tim pengkaji gelar pusat di Kemensos. Setelah pengkajian selesai maka Mensos akan mengusulkan kepada presiden melalui Dewan Gelar Tanda Kehormatan yang dikoordinasikan Menkopolhukam.
Pemberian penganugerahan diberikan pada para ahli waris pahlawan. Di antaranya Retno Widowati Subaryo yang mewakili KRT Radjiman Wedioningrat,
Maesi P. Martowardojo Lambertus ahli waris dari Lambertus Nicodemus Palar dan Sumarti Budiardjo, ahli waris dari TB. Simatupang.
Ketiga tokoh tersebut mendapat gelar Pahlawan Nasional atas jasa-jasanya kepada Negara Indonesia. Radjiman Wedyodiningrat, merupakan salah satu tokoh pendiri Republik Indonesia. Ia merupakan Ketua Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Sementara Lambertus Nicodemus Palar (LN Palar) pernah menjabat sebagai wakil Republik Indonesia dalam beberapa posisi diplomatik di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Adapun TB Simatupang, merupakan tokoh militer Indonesia. Pada tahun 1948-1949 Ia diangkat menjadi Wakil Kepala Staf Angkatan Perang RI. Lalu pada tahun 1950-1954 ia menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Perang RI. Kemudian pada tahun 1954-1959 ia diangkat sebagai Penasihat Militer di Departemen Pertahanan RI.
Dengan ditetapkan tiga pahlawan nasional tersebut maka jumlah pahlawan nasional total berjumlah 159 orang.