Infosumbar.net – Di tengah keindahan alam Sumatra Barat, tersembunyi sebuah monumen yang menjadi saksi bisu perjuangan hebat pemuda dan pemudi dalam mempertahankan tanah air serta melawan kekejaman penjajahan Belanda.
Tugu Perang Panta, yang terletak di Nagari Sariak, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Sumatra Barat, didirikan sebagai pengingat akan peristiwa bersejarah yang terjadi sekitar tahun 1949, beberapa waktu setelah kemerdekaan Indonesia.
Tugu Perang Panta menjadi lambang keberanian dan semangat juang masyarakat Sariak yang tidak gentar dalam menghadapi kezaliman penjajahan.
Monumen ini diresmikan oleh Pemerintahan Nagari Sariak sebagai wujud penghargaan terhadap jasa-jasa pahlawan lokal yang dengan gigih mempertahankan kemerdekaan.
Dengan keunikan arsitektur dan detail yang indah, Tugu Perang Panta memberikan pengalaman yang mendalam bagi para pengunjungnya.
Melalui setiap patung dan relief yang menghiasi tugu, cerita epik tentang perlawanan yang tak kenal lelah serta semangat kebersamaan tergambar dengan jelas.
Pengunjung dapat merasakan getirnya perjuangan dan keberanian yang terpancar dari setiap sudut Tugu Perang Panta.
Selain menjadi pusat peringatan sejarah, Tugu Perang Panta juga menjadi tempat yang sarat makna bagi masyarakat setempat.
Di sinilah mereka mengenang jasa pahlawan dan meneruskan semangat kepahlawanan kepada generasi muda.
Setiap tahunnya, peringatan peristiwa bersejarah tersebut diadakan di sekitar Tugu Perang Panta, mengumpulkan masyarakat dalam sebuah upacara yang khidmat.
Tidak hanya menjadi tujuan wisata sejarah, Tugu Perang Panta juga menawarkan pemandangan alam yang memukau.
Terletak di dataran tinggi Agam, pengunjung dapat menikmati keindahan panorama sekitarnya yang terhampar luas.
Dengan udara segar dan suasana yang tenang, Tugu Perang Panta menjadi tempat yang ideal untuk refleksi dan penghormatan terhadap perjuangan yang tak terlupakan.
Tugu Perang Panta adalah monumen yang mengingatkan kita akan pentingnya mengenang sejarah dan menghargai perjuangan para pahlawan.
Melalui keberadaannya, tugu ini menjadi saksi bisu bagi generasi masa kini, mengajak kita untuk terus menghormati jasa-jasa pahlawan dan menjaga teguh kebebasan yang telah mereka perjuangkan. (*)