Infosumbar.net – Gaya hidup minimalis ternyata tidak hanya kita temukan dalam kehidupan berumahtangga, namun tren minimalis juga bisa diterapkan pada penggunaan skincare dan hal tersebut biasa dikenal dengan skin minimalism.
Skin minimalism merupakan gerakkan meminimalisir penggunaan skincare sesuai sesuai dengan kebutuhan kulit kita atau rutinitas menggunakan skin care secara sederhana dan sesimple mungkin. Tren ini berfokus pada produk yang benar-benar efektif dan membawa manfaat untuk kulit
Mengapa skin minimalism penting?
Karena, sekarang ini banyak sekali produk skincare pada pasaran dengan berbagai jenis ingredients. Hal ini tentu saja membuat kita bingung untuk memilih produk mana yang cocok karena kita belum terlalu mengerti dengan kebutuhan kulit. Alhasil, kita sekedar ikut-ikutan trend atau terkena strategi marketing.
Seperti yang kita tahu, pemakaian skincare terlalu yang berlebihan, kurang tepat dalam layering skincare, serta terlalu banyak mencampur active ingredients malah akan menyebabkan iritasi pada kulit.
Lalu, bagaimana cara melakukan skin minimalism yang tepat?
1. Lakukan basic skincare
Fokus pada langkah penggunaan skincare dan ingredients, untuk menjaga kulit kita tetap sehat, cerah, dan menunjukkan kulit secara natural. Berikut tahapan basic skincare yang tepat:
- Cleanser
- Exfoliant (untuk kalian dengan concern tertentu atau berumur >20 tahun)
- Moisturizer
- Sunscreen
2. Bisa gunakan treatment lain
Kamu juga bisa menggunakan treatment skincare lain seperti serum, essence, spot treatment. Namun ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan, seperti:
- Pertimbangan kualitas daripada kuantitas ketika memilih ingredients dalam suatu produk
- Pilih ingredients yang sudah banyak dibuktikan efektifitasnya secara ilmiah, seperti Hyaluronic Acid dan Vitamin C
3. Gunakan produk multitasking
- Produk eksfoliasi yang sudah ada kandungan hydratingnya
- Sunscreen dengan bahan aktif Vitamin C sebagai anti oksidan, atau sunscreen anti acne yang mengandung tea tree
- Hydrating serum yang cukup untuk menggantikan moisturizer
Lalu, apa saja sih manfaat dari skin minimalism
1. Menghemat waktu dan uangM
Mengurangi jenis skincare dan hanya membeli produk yang dibutuhkan kulit kita. Tidak lagi melakukan 10 step skincare, jadi menghemat waktu.
2. Mengurangi kemungkinan iritasi kulit
Mencampur dan menggunakan terlalu banyak skincare yang memiliki banyak kandungan aktif akan menyebabkan kulit jadi lebih sensitif. Selain itu, hal tersebut juga dapat meningkatkan kemungkinan iritasi pada kulit, menyebabkan Post-inflammatory Erythema (PIE) & Post-inflammatory Hyperpigmentation (PIH). Alih-alih membuat kulit menjadi lebih baik, hal tersebut malah akan memperburuk kondisi kulit kamu.
3. Memaksimalkan manfaat dari suatu produk
Melakukan layering skincare membutuhkan jeda waktu untuk membiarkan penyerapan kedalam kulit. Apabila kurangnya waktu penyerapan skincare ke dalam kulit, maka tidak akan memberikan manfaat secara maksimal dari produk tersebut. Jadi, dengan melakukan skin minimalism, manfaat sebuah produk akan menjadi lebih maksimal.
4. Mengurangi jumlah sampah
Dengan kesadaran penggunaan produk skincare, seharusnya kita menjadi lebih berusaha untukmengurangi sampah yang dihasilkan. Oleh karena itu, dengan melakukan skin minimalism, hal tersebut membuat kita tidak berkontribusi terhadap global warming.
Nah, itu tadi ulasan singkat mengenai skin minimalism. Kesimpulannya adalah, walaupun trend skin minimalism ini terlihat lebih effortless, nyatanya cara ini sangat efektif untuk merawat kulit.