Padang, (infosumbar) – Prodi Teknik Sipil Universitas Dharma Andalas melaksanakan pengabdian masyarakat di kantor Wali Nagari Andaleh, Tanah Datar, kemarin. Pengabdian ini berupa pelatihan dengan topik perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) pembuatan jalan beton.
Pelatihan ini diikuti puluhan peserta dari perangkat nagari dan wali jorong. Topik ini dipilih karena jalan lingkungan berupa jalan beton biasanya menjadi pilihan untuk pembangunan di daerah pedesaan atau perumahan. Ini dikarenakan pelaksanaan pembangunan jalan beton cukup sederhana dan bisa dilakukan oleh masyarakat.
“Nagari Andaleh merupakan salah satu nagari berkembang yang terletak di pinggir Kota Padang Panjang. Di wilayah ini, kehidupan masyarakat adalah bertani. Di wilayah ini, masih banyak dibutuhkan pembangunan jalan lingkungan untuk memperlancar distribusi hasil panen masyarakat dan memperlancar transportasi masyarakat. Dengan adanya jalan beton, nantinya akan memudahkan distribusi hasil pertanian, dan juga berdampak besar terhadap Nagari Andaleh yang kini menjadi desa wisata,” tutur Ketua Pengabdian Prodi Teknik Sipil Unidha, Wiwin Putri Zayu.
Tak hanya pelatihan membuat RAB, tim Prodi Teknik Sipil juga memberikan pelatihan teknis pembuatan jalan beton, dan tips agar proposal pembangunan nagari bisa lolos di pemerintah kabupaten dan provinsi. Pelatihan ini disampaikan oleh dua orang dosen, Gusni Vitri dan Hazmal Herman.
“Peningkatan kebutuhan masyarakat dan pengembangan wilayah membutuhkan pengembangan prasarana transportasi. Diantaranya yaitu peningkatan jumlah jalan dan kualitas jalan yang memadai, misalnya jalan tanah menjadi jalan beton atau jalan beraspal,” kata Gusni Vitri.
Dalam kegiatan pengabdian tersebut, tim Prodi Teknik Sipil juga mengajak putra putri Nagari Andaleh untuk bisa kuliah di Unidha. “Bagi adik-adik, yang berminat kuliah di Teknik Sipil, Unidha bisa jadi alternatif yang tepat. Unidha berada di bawah yayasan alumni Unand. Dosen Unand banyak mengajar di Unidha. Selain itu, dosen Unidha, umumnya alumni Unand. Saat ini, Prodi Teknik Sipil sudah memiliki akreditasi B,” ulas Vitri. (*)