Padang, (infosumbar) – Jelang pemilihan Ketua KONI Padang, panitia penjaringan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Pengurus Cabang (Pengcab) olahraga yang berlangsung, Rabu (18/8) di Hotel Imelda, Padang.
Ketua tim penjaringan bakal calon Ketua KONI Sumbar Hendra Dupa berharap, sosialisasi mekanisme penjaringan bisa menentukan regulasi serta syarat calon ketua umum yang bakal bersaing pada pemilihan nanti.
“Rakor ini sebagai acuan sekaligus menentukan secara bersama seputar syarat yang harus dipenuhi bagi masing-masing bakal calon,” ujar Hendra Dupa di hadapan Pengcab Cabor.
Ia menambahkan, nantinya akan ada beberapa syarat dan kriteria yang harus dipenuhi bakal calon yang bakal maju pada pemilihan.
Di antaranya Warga Negara Indonesia (WNI), menyatakan kesanggupan menaati dan menjalankan AD/ART dengan mengisi form yang disiapkan tim penjaringan.
“Hal yang paling utama adalah bakal calon harus sanggup melakukan terobosan dan penggalangan dana untuk pembinaan olahraga dalam menciptakan KONI Padang yang mandiri,” ungkapnya.
Selain itu, bakal calon tidak sedang menjalani masa hukuman dan tidak pernah dihukum dibuktikan dengan SKCK dari Polresta Padang.
Berikutnya mengantongi surat keterangan sehat, surat keterangan bebas narkoba dan bukti antigen.
“Kita berharap para calon nanti merupakan sosok yang selama ini peduli dengan olahraga. Selain itu mampu merangkul semua pihak, baik pengurus cabor maupun pihak ketiga, sehingga tidak hanya mengandalkan APBD saja,” pungkasnya. (*)