Setelah pada 2011 lalu, Telkom berhasil menggelar Mataram Kupang Cable System kali ini Telkom membangun jaringan Fiber Optik di Papua dengan nama Papua Cable System. Program ini merupakan bagian dari program Telkom pada mei 2013 lalu yaitu Sulawesi-Maluku-Papua Cable System (SMPCS).
Program SMPCS ini sendiri terdiri dari 2 pengerjaan. Pertama yaitu jalur kabel laut sepanjang 1.300 km yang menghubungkan Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Sorong serta Fakfak yang dikerjakan oleh Alcatel Submarine Network dengan nilai kurang lebih Rp. 1 Triliun. Jaringan ini diharapkan sudah berfungsi pada akhir agustus 2014 nanti.
Pengerjaan kedua yaitu jalur kabel laut yang menghubungkan wilayah-wilayah di dalam Papua dan Papua Barat sepanjang 2.200 km. Proyek ini dikerjakan oleh NEC dengan nilai kurang lebih US$ 71,1 juta.
Pengerjaan ini meliputi Papua bagian utara dengan rute Sorong, Manokwari, Biak, Sarmi hingga Jayapura. Di bagian selatan meliputi Fakfak, Kaimana hingga Timika. Target pembangunannya selesai pada November-Desember 2014.
“Kami membangun proyek ini sebagai bagian dari komitmen Telkom guna menghadirkan konektivitas di kawasan timur Indonesia,” ungkap Direktur Utama Telkom Arief Yahya dikutip dari Indo Telko.
Program ini merupakan bagian dari Program Indonesia Digital Network (IDN) 2015. IDN merupakan visi pengembangan infrastruktur true broadband Telkom secara end to end (user terminal, akses, transport dan service) yang akan dicapai melalui pembangunan tiga infrastruktur utama, yakni Indonesia Digitas Access (ID Access), Indonesia Digital Ring (ID Ring) dan Indonesia Digital Convergence (ID Convergence).
Sumber: Indo Telko
