infosumbar.net – Tim Nasional U-17 Indonesia telah lebih sepekan menjalani pemusatan latihan (Training Center/TC) di Jerman.
Hari demi hari para penggawa Tim U-17 terus berlatih guna memaksimalkan kemampuan yang mereka miliki. Berbagai menu latihan berbeda setiap harinya diberikan oleh tim pelatih kepada para pemain.
Penyerang Timnas U-17 Indonesia, Muhammad Nabil Asyura selama berlatih di Jerman, mengakui masih ada kekurangan dalam dirinya yang harus dia tingkatkan. Di antaranya, bagaimana dirinya harus belajar menempatkan diri dengan tepat.
“Hari ini pelatih memberikan menu latihan kordinasi, main rondo, dan ditutup dengan latihan set piece,” jelas Nabil.
“Evaluasi untuk diri saya sendiri adalah bagaimana cara saya menahan bola, jangan sampai mudah hilang bola serta positioning yang tepat,” sambungnya.
Selain itu, adaptasi dinginnya cuaca di Jerman juga menjadi tantangan bagi Nabil Asyura dan kawan-kawan.
Ia mengatakan, punya cara sendiri untuk mengatasi dinginnya cuaca di Jerman selama lebih dari satu minggu di sana. Begitu pula masing-masing pemain punya cara-cara khusus.
“Saya acap kali merasakan sulitnya beradaptasi dengan cuaca di Jerman. Namun, saya arus cepat beradaptasi, seperti yang dilakukan oleh teman-temannya,” terangnya.
“Cuaca di Indonesia dan Jerman kan berbeda. Tiap pemain untuk adaptasi juga beda-beda. Kalau untuk saya, hanya menggunakan pakaian berlapis. Sebab suhu di sini kisaran 8-9 derajat celcius,” ungkap Nabil. (*)
