
Pertokoan di pusat perbelanjaan tradisional Pasar Raya Padang kembali terbakar dan menghanguskan lima unit toko, Senin (10/12)
Kapala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang Edi Asri mengatakan, kebakaran di Kompleks Pasar Raya Padang itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB di Jalan Belakang Lintas, Kecamatan Padang Barat.
“Kebakaran diketahui sekitar pukul 13.00 WIB. Saat tiba di lokasi api memang telah terlihat, dimana kebakaran itu hingga kini telah menghanguskan empat unit toko,” katanya.
Peristiwa yang sama juga melanda Pasar Raya Padang pada awal 2012 dan menghanguskan puluhan unit toko.
Edi menyebutkan, api yang berkobar sulit dipadamkan karena isi pertokoan adalah bahan-bahan yang mudah terbakar.
Petugas pemadam yang menerjunkan setidaknya enam armada terus berusaha memadamkan kobaran api diserta asap hitam pekat yang menjulang. Api baru berhasil dijinakkan sekitar pukul 17.00 WIB.
Peristiwa kebakaran tersebut juga menjadi tontonan masyarakat. Banyak masyarakat yang berdatangan dan bahkan mengabadikannya dengan telepon genggam.
Para pedagang yang tokonya berada di sekitar lokasi berusaha menyelamatkan barang-barang dagangan mereka karena takut api terus menjalar.
Kerugian materi akibat kebakaran lima unit bangunan rumah toko (Ruko) di jalan Belakang Olo, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Senin sekitar 13.00 WIB diperkirakan Rp3 miliar.
“Kita memperkirakan kerugian materi akibat kebakaran itu mencapai Rp3 Miliar,”kata Kabid. Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang Edi Asri, di Padang, Senin.
Menurut dia, berdasarkan keterangan saksi sementara dilokasi kejadian api pertama kali dilihat di ruko TDT menjual plastik diduga akibat arus pendek.
“Kobaran api yang cukup besar tersebut kemudian menjalar ke bangunan ruko yang saling berdempetan,”kata dia.
Dalam memadamkan api, Dinas Pemadaman Kebakaran Kota Padang menurunkan sebanyak delapan unit mobil kebakaran serta dibantu dari mobil kebakaran milik PT Pelindo, Dinas Kehutanan Sumbar. Api dapat dipadamkan petugas Dinas Pemadam Kebakaran sekitar lima jam.
Pihaknya belum tahu pasti apa penyebab terjadinya kebakaran yang telah menghanguskan dua kantor tersebut dalam dua jam.
“Kita bekerja sama dengan kepolisian untuk menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran tersebut,”kata Edi Asri.
Sementara itu, Kasat Reskirm Polresta Padang, Kompol Iwan Ariyandhi mengatakan, pihaknya menyelidiki penyebab kebakaran yang menghanguskan lima unit rumah toko (Ruko) di jalan Belakang Olo, persis dibelakang Plasa Andalas, kota itu.
“Penyebab kebakaran yang menghanguskan lima unit rumah toko (ruko) masih dalam penyelidikan,”kata dia.
Menurut dia, Polresta Padang telah menurunkan tim identifikasi untuk mengetahui penyebab kebakaran yang menghanguskan lima unit bangunan ruko itu.
“Sekarang ini tim sedang melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi kebakaran itu,”kata dia.
Polresta Padang masih mengumpulkan data serta meminta keterangan dari saksi mata yang melihat peristiwa kebakaran menghanguskan lima unit bangunan ruko itu.
“Namun dalam peristiwa kebakaran tersebut tidak ada menimbulkan korban jiwa,”kata Kompol Iwan Ariyandhi.
sumber: antara sumbar /zon/jno
image credit: @HabbiyoArfad