Sekitar enam ton Ikan Mas yang berada di Karamba Jaring Apung yang dikelola petani di Maninjau kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam mati karena terserah virus Koi Herpes Virus.
Koi Herpes Virus merupakan virus merupakan virus yang biasa menyerang Ikan Mas atau Ikan Koi. Biasanya virus ini menyerang bagian kulit, insang atau ginjal ikan.
Koi Herpes Virus sebenarnya sudah ada dalam tubuh ikan, namun tidak aktif dan membahayakan. Namun karena pengaruh cuaca dan menyebabkan suhu air danau maninjau berubah-ubah virus menjadi cepat berkembang.
“Saat ini kerugian yang ditanggung petani keramba telah mencapai Rp26.000.000, karena harga ikan mas sekarang ini dipasaran berkisar Rp26.000 per kilogram” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Agam, Ermanto dikutip dari Padang Today.
Untuk menghindari kerugian yang lebih besar maka Dinas Kelautan dan Perikanan menghimbau petani untuk memanen ikan yang ada di karamba dan mereka dilarang menebar benih ikan baru.