Infosumbar.net – Lebaran identik dengan makanan seperti rendang. Makanan khas Sumatera Barat ini terbuat dari daging sapi yang diberi bumbu rempah hingga santan.
Jelang lebaran banyak warga yang membeli daging hingga penjualanpun naik dari biasanya.
Seorang pedagang daging sapi di Los Danging Pasar Raya Kota Solok, Yori (27) mengatakan bahwa penjualan daging dihari biasanya hanya 120 Kilogram perhari dan jelang hari raya bisa naik dua kali lipat.
“Jelang lebaran banyak masyarakat yang ingin buat rendang jadi penjualan meningkat. Hari biasa saya bisa menjual 120 kilogram daging sapi, kalau H-2 menuju Hari Raya Idul Fitri seperti ini bisa habis 300 Kilogram daging sapi,” katanya saat ditemui Infosumbar, Sabtu (30/4/2022).
Yori menambahkan tingginya permintaan daging sapi membuat harga perkilonya naik menjadi Rp 150 ribu per kilogram.
“Daging hari biasa harganya Rp 140 ribu per kilogram, kalau sekarang naik jadi Rp 150 ribu per kilogram. Untuk tulang sapi yang dijadikan untuk sup per kilonya juga naik jadi Rp 70 ribu dari yang biasanya Rp 60 ribu,” ujarnya.
Seorang pembeli daging Rosi (29) membeli daging untuk dibuat rendang dan sup.
“Tadi saya beli satu kilogram daging untuk rendang dan setengah kilogram tulang untuk buat sup. Harganya memang naik tapi tetap dibeli karena memang butuh untuk hari raya,” tutupnya. (ism01)