Infosumbar.net – Badan Geologi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi mengeluarkan surat bahwa status Gunung Marapi naik status dari level II (Waspada) jadi level III (Siaga).
Bupati Bupati Tanah Datar Eka Putra mengaku juga telah menerima surat sehubungan terjadinya peningkatan aktifitas Gunung Marapi.
Menyikapi hal itu, Bupati meminta seluruh masyarakat tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan dengan radius 4,5 KM dari puncak Gunung Marapi.
“Kepada Wali Nagari dan Camat yang ada pemukiman warga berada dalam radius 4,5 KM, agar segera mempersiapkan rencana kontinjensi,” katanya dalam keterangan pers.
Kemudian masyarakat yang tinggal di bantaran sungai yang berhulu dari Gunung Marapi agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang terjadi, terutama saat musim hujan.
Ketiga, seluruh pihak diimbau agar menjaga suasana kondusif, tidak menyebarkan berita hoax dan tidak terpancing isu yang tidak jelas sumbernya dan selalu mendengarkan arahan dari pihak terkait.
“Keempat, saya memohon kepada seluruh imam masjid, dai, ulama, agar selalu memandu doa agar kita terhindarkan dari bahaya ancaman letusan Gunung Marapi,” ungkapnya.
“Kelima, saya instruksikan Camat, dan Wali Nagari serta seluruh OPD di Tanah Datar saling bersinergi, kompak, dan mengkaji kondisi terburuk, serta rencana kontinjensi bencana Marapi,” tutupnya. (Bul)