Lebih lanjut, Ia menjelaskan bahwa saat ini konsumsi masyarakat Sumbar terhadap Premium rata-rata mencapai 2.200 liter per hari, sedangkan untuk jenis Solar rata-rata 1.800 liter perharinya.
“Angka ini diperkirakan masih aman, kan kita juga tahu, masyarakat Sumbar itu juga dominasinya muslim, jadi untuk pergantian tahun baru yang perlu kita antisipasi,” tuturnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan atau hal yang tidak terduga saat libur panjang mendatang, pihaknya saat ini sudah menerjunkan Satuan Tugas (Satgas) pada sejumlah titik untuk memantau pasokan BBM Sumbar, dimana telah dimulai pada 21 Desember kemarin.
“Satgas ini bertugas untuk memantau penyaluran BBM, distribusi dari Depot Pertamina ke masing-masing SPBU sampai tanggal 3 Januari mendatang,” jelasnya.
*bersambung ke halaman selanjutnya