Infosumbar.net – Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Pusat Bima Arya, pada Senin (8/8/2022) malam meresmikan Tugu APEKSI yang berada di pojok halaman Kantor Balai Kota Padang Air Pacah.
Wali Kota Padang Hendri Septa dalam peresmian tugu yang menjadi satu-satunya dalam sejarah APEKSI ini mengucapkan rasa syukur bisa menghadirkan monumen ikonik, Jendela Kota Indonesia, di tengah pelaksanaan Rakernas ke-XV di Kota Padang.
“Kita bersyukur sekali karena tugu ini diketahui merupakan satu-satunya yang ada dalam sejarah APEKSI. Tugu ini sangat unik, dihiasi lampu berjuta warna dan tampak indah menawan di malam hari,”ungkapnya.
Hendri pun mengakui untuk pembuatan tugu dilakukan pihaknya secara mendadak yakni tiga bulan jelang Rakernas.
“Alhamdulillah, pembuatan Tugu APEKSI ini disambut antusias seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemko Padang. Kita semua bahu membahu ditambah lagi dengan dukungan dari Bank Nagari disertai Universitas Bung Hatta (UBH) dan pihak lainnya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dia menyampaikan, Tugu APEKSI dihadirkan juga sebagai alun-alun kota dan tempat rekreasi bagi penduduk Kota Padang yang berjumlah lebih dari 900 ribu jiwa.
Terlebih, di depan tugu terdapat monumen Jendela Kota Indonesia yang mencantumkan nama-nama kota dan Wali Kota se-Indonesia periode saat ini.
“Letak Tugu APEKSI tersebut cukup strategis karena berada di kawasan komplek perkantoran Pemerintah Kota Padang. Insya Allah di kawasan tugu ini akan kita jadikan sebagai tempat rekreasi, spot berfoto dan ‘jogging track’ bagi masyarakat. Selain itu juga akan kita dirikan taman bacaan dan wahana hiburan keluarga lainnya,” tutur Hendri Septa bersemangat.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Ketua Dewan Pengurus APEKSI Pusat, Bima Arya. Kemudian, disertai penyaksian detik-detik pembukaan tirai tugu yang dipenuhi kerlap-kerlip lampu hias itu.
Letusan kembang api ke udara di momen itu pun semakin melengkapi kemeriahan peresmian tugu yang merupakan satu-satunya ada di dalam sejarah APEKSI tersebut.
Terlebih, kepiawaian sang Wali Kota Padang Hendri Septa saat memainkan drum berkolaborasi dengan Naga Band milik Bank Nagari seraya menghipnotis ribuan mata hadirin saat itu.
“Tugu APEKSI nan megah tersebut tentu menjadi sebuah sejarah dan juga simbol pemersatu kota se-Indonesia dalam bingkai APEKSI. Alhamdulillah, di tugu ini nama kota dan nama 98 Wali Kota se-Indonesia periode saat ini diabadikan,” tutur Bima Arya, yang juga Wali Kota Bogor tersebut.
Menurut Bima, Tugu APEKSI ini bisa menjadi ruang terbuka publik dan bisa menghadirkan edukasi bagi generasi mendatang.
Terutama sekali kata dia, tugu ikonik tersebut juga menjadi sejarah yang mencatatkan bahwa di Kota Padang pernah menggelar event sebesar Rakernas APEKSI.
“Kita sama-sama tahu, pada Rakernas APEKSI ini masing-masing Wali Kota di Tanah Air tengah berjuang untuk upaya memajukan kota dan masyarakat yang ia pimpin. Mereka berjuang untuk saling mengisi dan melengkapi satu sama lainnya selaku anggota APEKSI. Jadi apa saja permasalahan saat ini di daerah mereka sama-sama dipecahkan melalui Rakernas APEKSI tersebut. Itu inti kegiatan ini,” tuturnya.
Bima Arya berharap tugu tersebut dapat dinikmati warga Kota Padang dan wisatawan yang datang.
“Sekali lagi atas nama Dewan Pengurus APEKSI saya mengucapkan selamat dan terima kasih kepada pak Wali Kota Padang beserta jajaran yang telah menghadirkan Tugu APEKSI ini. Tugu ini penuh makna, semoga berkah untuk kita semua sampai kapanpun,” pungkas Bima Arya.
Dalam peresmian Tugu APEKSI tersebut juga hadir Ketua Dewan Pengawas APEKSI Pusat Syarif Fasha yang juga Wali Kota Jambi, Ketua Komwil I-VI APEKSI serta Wali Kota se-Indonesia beserta rombongan serta Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Andree Algamar bersama para Asisten, kepala OPD dan Camat se-Kota Padang.
Selain itu juga hadir Kepala Bank Nagari Cabang Pasar Raya, Syafrizal CH bersama jajaran dan stakeholder lainnya.