infosumbar.net – DPC Partai Demokrat Kota Padang resmi menutup pendaftaran bakal calon (balon) Wali Kota/Wakil Wali Kota Padang untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Penjaringan Balon Wali Kota/Wakil Wali Kota Padang yang dilakukan Demokrat Padang sejak Senin (22/4) ditutup Senin (6/5) malam, jam 23.59 WIB di kantor DPC Demokrat Padang, kawasan Padang Bypass, Sungai Sapih.
Hendri Septa, Incumbent Wali Kota Padang, menjadi orang terakhir yang menyerahkan berkas pendaftaran. Sehingga total sebanyak 7 orang Balon Wali Kota/Wakil Wali Kota Padang telah resmi mendaftarkan diri kepada Tim Penjaringan DPC Partai Demokrat Kota Padang.
Sekretaris Tim Penjaringan Balon Wali Kota/Wakil Wali Kota Padang dari DPC Partai Demokrat Padang, Dinul Fajri, mengatakan, dari 12 orang yang mengambil formulir pendaftaran hanya 7 orang yang menyerahkan berkas lengkap dengan semua persyaratan yang ditetapkan.
“Tujuh orang yang menyerahkan itu adalah Alkudri, Dani Faizal, Ekos Albar, Fadly Amran, Fahmi Bahar, Herman Anwar dan terakhir Hendri Septa,” katanya diamini Ketua Tim Penjaringan, Sahilal, kepada infosumbar.
Dinul Fajri mengatakan dari 7 yang resmi mendaftar, 5 orang balon Wali Kota Padang dan 2 orang balon Wakil Wali Kota Padang. Lima balon Wali Kota Padang tersebut, Alkudri, Ekos Albar, Fadly Amran, Herman Anwar dan incumbent Hendri Septa. Sedangkan Dani Faizal dan Fahmi Bahar Balon Wakil Wali Kota Padang.
“Tetapi Dani Faizal, mendaftar dua untuk balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Alhamdulillah, partai Demokrat masih banyak peminat. Ini menandakan masih menjadi favorit di Kota Padang,” jelas Dinul Fajri.
Terkait di luar 7 orang yang resmi mendaftarkan diri, Dinul Fajri mengatakan kemungkinan mencari langkah-langkah yang lain.
“Tahapan selanjutnya, verifikasi semua bakal calon setelah itu kita fit and proper test yang dilakukan DPD Partai Demokrat Sumbar. Termasuk survey kepada tiap tiap bakal calon dan nantinya dibawa ke DPP,” terang Dinul Fajri.
“Rekomendasi nanti tergantung DPP. Kalau kita sesuai dengan keleluasaan diberikan DPP bahwa DPC Partai Demokrat Padang hanya melakukan penjaringan saja. Apalagi kita sendiri tidak bisa menggandeng calon karena kursi Demokrat hanya ada 4 di legislatif, akan ada koalisi beberapa partai politik,” pungkasnya.