Infosumbar.net – Aktivitas Gunung Marapi mengalami peningkatan pada Minggu (25/2/2024).
Data Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) mencatat, hari ini hingga pukul 18.00 WIB Gunung Marapi telah 7 kali erupsi dan 70 kali mengeluarkan hembusan.
Sepanjang Februari 2024, hari ini merupakan yang terbanyak Marapi alami erupsi.
Total, sudah 54 kali Marapi erupsi sepanjang Februari dan terjadi 856 hembusan.
Namun jumlah akumulatif sejak letusan besar pada 3 Desember tahun lalu, Marapi sudah 193 kali erupsi, 1712 kali hembusan.
Saat ini Gunung Marapi masih berada pada status level III (siaga). Masyarakat di sekitar Gunung Marapi, pendaki, pengunjung, wisatawan diminta tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4.5 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek).
Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah, aliran, bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak Marapi agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.
Jika terjadi hujan abu maka masyarakat diimbau untuk menggunakan masker
penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan saluran pernapasan (ISPA), serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.
Selain itu agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh.