Infosumbar.net – Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UM Sumbar) meminta dukungan pada Pemerintah Kabupaten Agam, dalam penyediaan calon mahasiswa baru untuk program non reguler tahun akademik 2023/2024.
“Terkhusus untuk Fakultas Ilmu Sosial dan Politik,” ujar Didi dari UM Sumbar saat beraudiensi dengan Bupati Agam, Dr H Andri Warman, Selasa (19/9).
Dikatakan, penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2023/2024 sudah dimulai, yang dilaksanakan dua gelombang.
“Kita berharap dari Agam ada calon mahasiswa untuk program non reguler ini. Semoga bupati beri dukungan,” ucapnya.
Bupati Agam, Dr H Andri Warman mendukung hal itu. Karena katanya, Pemkab Agam sudah bekerjasama dengan beberapa perguruan tinggi.
“Ini bisa diatur, jika perlu kita jalin kerjasama. Karena kita juga ingin jalin kerjasama dengan perguruan tinggi di Sumbar,” katanya.
Untuk penyediaan mahasiswa baru katanya, bisa diatur. Bisa saja wali nagari atau perangkat nagari, karena dirinya sangat mendorong dalam peningkatan pendidikan.
Bahkan atas kepedulian Andri Warman terhadap pendidikan dan SDM, dirinya diganjar penghargaan oleh Tempo beberapa waktu lalu.
“Kita mendukung, karena ini kesempatan besar dalam meningkatkan pendidikan. Kalau bisa semester ganjil tahun akademik 2023/2024 sudah mulai,” katanya lagi.
Dengan begitu, dirinya menunggu tindakan selanjutnya, supaya program ini bisa segera diinformasikan pada ASN dan wali nagari di Agam.