Padang, (infosumbar) – Kapal cepat Mentawai Fast tujuan Padang Mentawai dan sebaliknya akan kembali dibuka pada 21 Juli 2021 setelah sebelumnya pihak manajemen Mentawai Fast menghentikan seluruh rute keberangkatan sejak Rabu (14/7).
Manager operasional, Riswan Aribayu mengungkapkan bahwa penghentian sementara jadwal operasi kapal tersebut terkait penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Kota Padang.
Menurut Riswan, syarat bagi penumpang yang akan berlayar pada 21 Juli mendatang adalah membawa surat PCR dalam waktu 2×24 jam dan antigen dalam rentang 1×24 jam serta sertifikat vaksin, minimal vaksinasi pertama.
“Sebelum ditutup, kita ada pelayaran pada hari Selasa dengan penumpang 120 orang. Jumlah ini baru 3 bulan belakangan mengalami kenaikan dari sejak awal pandemi,” ujarnya.
Riswan Aribayu menyebut, sejak pandemi terjadi penurunan penumpang hingga 50 persen dengan jumlah terbanyak hanya 70 orang saja, dari total 200 lebih penumpang sebelum pandemi.
“Meski pemberangkatan kapal tiap hari, tapi jumlah penumpang kan dibatasi hingga 70 persen dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat,” jelasnya.
Manager Operasional Mentawai Fast tersebut mengungkapkan bahwa kerugian finansial perusahaan sejak pandemi, juga mencapai 50 persen dengan kendala penumpang yang mengeluhkan mahalnya biaya tes PCR.
“Kalau pelabuhan di Mentawai itu disediakan alat swab PCR gratis, berbeda dengan di Padang. Penumpang harus swab mandiri,” ujar Riswan Aribayu ketika dihubungi. (fhr/agp)