Fenomena Om Telolet Om menjadi viral dalam sebulan terakhir. Dari artis dalam negeri bahkan sampai artis, penyanyi bahkan pemain sepakbola luar negeri ikut membahas fenomena Om Telolet Om.
Audun Kvitland yang membuat lagu Nasi Padang bahkan baru-baru ini juga membuat lagu Om Telolet Om. Kalau pengen liat lagunya Dunsanak bisa tonton Di Sini.
Fenomena yang serupa dengan fenomena Om Telolet Om ini ternyata juga pernah tenar di tahun 1970-an. Namanya fenomena Kalason (berasal dari kata klakson). Yang membuat terkenal fenomena ini karena klaksonnya yang mendayu-dayu, telotet doang mah lewat.
Kalau nggak percaya coba cek video ini:
Fenomena kalason ini konon diawali oleh Bus Gumarang yang waktu itu adalah kendaraan atau bus yang terkenal membawa erantau pulang dan pergi. Para supirnya pun juga ikut menjadi tenar karena keahlian mereka dalam memainkan kalason oto (mobil) di waktu itu.
Menurut cerita Suryadi Sunuri yang kini menjadi Dosen di Universitas Leiden, Belanda fenomena Kalason Gumarang tahun 1970-an tersebut dibahas oleh etnomusikolog bernama Marc Perlman dalam makalahkanya yang berjudul ‘Music technology and cultural memory.’
Makalah ini kemudian dibahas pada The International Conference on Performance and Mediatization di Universiteit Leiden pada bulan Desember tahun 1998.
Menurut Suryadi dalam makalahnya Marc Perlman menyebutkan bahwa kalason gumarang di waktu itu menjadi semacam simbol budaya dan tali emosi bagi perantau minang. Bunyinya yang khas yang biasanya merupakan irama instrumen atau lagu minang selalu membuat perantau ingat kampung halaman.
Selain itu saking terkenalnya kalason Gumarang waktu itu, sampai-sampai Ajis Sutan Sati memasukkan suara Klakson tersebut ke dalam lagu Sinar Riau yang kemudian dinyanyikan oleh Elly Kasim. Silahkan simak cuplikannya dalam video berikut:
Itulah sedikit informasi tentang dunia telolet. Semoga menambah pengetahuan Dunsanak tentang dunia telolet. Jangan lupa berikan komentar Dunsanak di kolom komentar 😀