Oleh : Azzahra Alfen
(Mahasiswa D4 Bahasa Inggris Bisnis dan Profesional, Politeknik Negeri Padang)
Infosumbar.net – Upacara Batagak Pangulu,merupakan sebuah tradisi yang sudah berlangsung sejak ratusan tahun lalu, acara adat ini bukan sekadar prosesi upacara,melainkan perwujudan dari kekayaan budaya Minangkabau yang terus dilestarikan sampai saat ini.
Batagak Pangulu itu sendiri adalah prosesi pengangkatan penghulu atau pemimpin adat yang memegang peranan penting dalam tatanan masyarakat Minangkabau dalam suatu kaum. Penghulu bertanggung jawab atas berbagai aspek kehidupan sosial dan budaya di komunitasnya. Dalam upacara ini, penghulu yang akan diangkat dan disahkanterlebih dahulu melalui beberapa tahapan acara adat yang sakral.
Acara batagak pangulu ini dimulai dengan arak-arakan yang diiringi dengan tabuhan talempong dan dendang saluang,ini menciptakan suasana yang khidmat sekaligus meriah. Masyarakat sekitar, mulai dari anak-anak hingga orang tua, berbondong ikut serta dalam arak-arakan, untuk menunjukkan dukungan dan rasa hormat dari mereka terhadap tradisi batagak pangulu ini
Selama acaranya berlangsung, penghulu baru menerima berbagai perlengkapan adat seperti tunggul, payung kebesaran, dan pakaian adat Minangkabau. Setiap pakaian adat yang di kenakan memiliki makna simbolis yang mendalam juga menggambarkan tanggung jawab dan kewajiban yang harus diemban oleh seorang pangulu
“Batagak Pangulu adalah warisan budaya yang harus kita jaga bersama. Dengan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, kita bisa memastikan bahwa tradisi ini akan terus hidup dan dinikmati oleh generasi mendatang,” ujar Doni seorang warga dari bukittinggi
Dengan segala kemeriahannya, Batagak Pangulu bukan hanya sekadar upacara adat, tetapi juga cerminan dari kekuatan budaya Minangkabau yang ada di Indonesia. Tradisi ini justru juga bisa mengingatkan kita akan pentingnya menjaga dan merawat warisan leluhur sebagai bagian dari identitas bangsa yang kaya dan beragam.