3. Tabuik
Salah satu yang paling identik dengan Pariaman adalah Tabuik. Bahkan Kota Pariaman dijuluki sebagai Kota Tabuik. Perayaan Tabuik merupakan tradisi masyarakat Pariaman untuk memperingati meninggalnya cucu Nabi Muhammad, Hasan dan Husein. Prosesi ini biasanya berlangsung selama satu minggu dengan perayaan puncak “Hoyak Tabuik” yang dilaksanakan pada tanggal 10 Muharram. Salah satu kalimat tentang Pariaman dan Tabuik adalah sebuah Pantun yang berbunyi: “Pariaman tadanga langang, batabuik mangkonyo rami.”
Baca Juga: 7 Kuliner Yang Wajib Kamu Coba Jika ke Pariaman
Baca Juga: 10 Destinasi Wisata di Kota Pariaman Untuk Menghabiskan Waktu Liburan
4. Baruak (Beruk) dan Karambia (Kelapa)
Salah satu yang identik banget dengan Pariaman adalah Baruak. Tau baruak? Baruak adalah sejenis kera dan di Pariaman Baruak digunakan oleh masyarakat untuk memetik kelapa (karambia). Bahkan di Pariaman ada khusus tempat untuk melatih Baruak-Baruak agar bisa memetik kelapa. Semacam sekolah gitu.
Nah, di Pariaman karene merupakan daerah pesisir dan berada di dataran rendah, di sini banyak ditumbuhi oleh kelapa atau dalam bahasa minang disebut “Karambia.” Saking banyaknya Karambia kualitas terbaik di Sumbar ini konon adalah di Pariaman. Sangat bagus digunakan untuk berbagai keperluan.
Dulu di masa jayanya, usaha yang termasuk sukses di Pariaman adalah usaha kopra. Banyak di Pariaman juragan-juragan kopra yang kaya bahkan sampai naik haji. Tapi karena nilai kopra semakin turun banyak juga yang akhirnya gulung tikar.
bersambung ke halaman selanjutnya