infosumbar.net – Perjalanan panjang kompetisi sepakbola usia muda Forum SSB Kota Padang “Liga Anak seri III/2023-2024” bergulir mulai akhir Agustus tahun lalu akan tuntas pada Januari 2024 ini.
Kompetisi mandiri dan swadaya sesama pembina SSB Kota Padang ini akan memasuki babak 8 besar pada pekan depan, Sabtu (20/1) dan Minggu (21/1).
Sebanyak 8 tim Kelompok Umur (KU) 13 tahun dan juga delapan tim KU 15 tahun telah memastikan langkah lolos ke babak gugur.
Dari KU 13, empat tim SSB peringkat teratas penyisihan grup A yaitu BBC Batuang Taba, Tunas Patriot, Putra Wijaya dan Imam Bonjol gabung bersama empat tim peringkat teratas grup B yakni Ripan’s Soccer School, Pasie Nan Tigo (PNT), Balai Baru dan Muspan.
Sepanjang laga sistim ‘setengah kompetisi’ di fase penyisihan grup ini, 6 tim SSB tersisih adalah PSTS Tabing, Asco Padang Sarai, Alif di grup A dan Elamg Nusantara, Taruna Luki serta Tirta Soccer Scholl di grup B.
Sementara untuk KU 15 tahun, delapan tim lolos ke babak 8 besar adalah SSB Imam Bonjol, Ripan’s Soccer School, Asco Padang Sarai, Elang Nusantara dari grup A. Kemudian PSTS Tabing, Muspan, Taruna Luki dan Putra Wijaya dari grup B.
Tersisih tujuh tim SSB dari persaingan penyisihan grup, yaitu Tunas Patriot, PNT, Tirta Soccer School, Rajawali Yunior, BBC Batuang Taba, Balai Baru dan SSb Alif.
“Alhamdulillah, akhirnya musim ketiga kompetisi urun rembug kita Forum SSB Kota Padang akan memasuki fase akhir. Insya Allah, Januari ini sudah ada pemuncak kompetisi Liga Anak seri III/2023-2024,” tutur Dika Senja Putra, Wakil Ketua Forum SSB Kota Padang mewakil Ketua Zufrinaldi.
Dika yang didampingi Sekum Uthan Hal Hakim, menjelaskan bahwa Liga seri III/2023-2024 bergulir sejak akhir Agustus 2023, tepatnya pada Minggu, 27 Agustus 2023 lalu.
“Kami rutin menggelar kompetisi usia muda ini setiap tahunnya, KU 13, U15 dan U 17 tahun. Jadwalnya setiap pekan. Musim ketiga ini total SSB yang ikut pada tiga KU ini sebanyak 18 tim Forum SSB Kota Padang,” jelasnya.
“Untuk pelaksanaan pertandingan, kami menunjuk operator kompetisi dari pihak independen. Banyak dinamika karena Liga Anak ini murni swadaya., seperti terjeda karena ada Piala Soeratin dan lainnya, tetapi operator sejauh ini sangat baik menjalankan Liga Anak. Kompetisi memasuki 8 besar, selanjutnya semifinal dan grand final,” tambah Boss Rahel, sapaan lain Uthan Hal Hakim
“Kami bersyukur juga, memasuki akhir kompetisi ada dukungan penuh dari Coach Nilmaizar yang ternyata sangat peduli dengan pembinaan sepakbola usia muda kita,” pungkas Boss Rahel.